LONDON, Jowonews.com – Liverpool menang 3-0 atas tim strata keempat Exeter City pada Rabu untuk membuka jalan menghadapi West Ham United pada putaran keempat Piala FA, sedangkan Tottenham Hotspur menyingkirkan lawan yang sudah familiar Leicester City.
Liverpool memerlukan gol penyama kedudukan pada menit ke-73 dari Brad Smith untuk mengamankan hasil imbang 2-2 di Exeter pada pertemuan pertama kedua tim, dan tim League Two itu memberikan penampilan bagus lainnya pada reuni kedua tim tersebut di Anfield.
Namun pasukan Juergen Klopp membuka pertandingan ulangan putaran ketiga itu melalui gol Joe Allen pada menit kesepuluh, dan gol perdana bagi Liverpool untuk pemain pengganti berusia 18 tahun Sheyi Ojo, dan gol ketiga dari Joao Teixeira.
Klopp, yang melakukan sepuluh perubahan pada tim intinya, memuji para pemain mudanya, dengan berkata kepada BT Sport, “Mereka melakukannya dengan benar-benar baik. Kami semestinya mencetak lebih banyak gol pada kedua babak.” “Masih sedikit waktu yang telah kami kerjakan dengan para pemain ini, namun itu bagus. Mereka memperlihatkan bahwa mereka berbakat, dengan kemampuan-kemampuan besar, namun mereka memperlihatkan bahwa mereka harus bekerja keras, yang memang semestinya dilakukan.” Sebanyak 6.000 penggemar Exeter melihat timnya kemasukan pada fase awal pertandingan ketika Allen memasukkan bola ke tiang dekat, setelah Smith bertukar operan dengan Christian Benteke dan mengirim bola dari sisi kiri.
Jordon Ibe terlihat memiliki misi pribadi untuk mencetak gol kedua Liverpool, yang tampak jelas saat tembakannya mengenai mistar gawang dan memantul di garis gawang, sebelum mengakui kegagalannya dan memberi umpan kepada Ojo untuk melepaskan sepakan melengkung yang berbuah gol di depan tribun The Kop pada menit ke-74.
Gelandang asal Portugal Teixeira mengemas gol penutup Liverpool delapan menit kemudian, saat ia dengan tenang menyelesaikan operan dari Benteke.
Masih ada kabar positif lain bagi Liverpool, yakni bek didikan asli mereka Jon Flanagan kembali bermain sebagai pemain pengganti pada babak kedua setelah 20 bulan absen karena cedera lutut.
Son tampil bagus untuk Spurs Di Stadion King Power markas Leicester, penyerang asal Korea Selatan (Korsel) Son Heung Min membukukan gol brilian dan memberi assist saat Tottenham menang 2-0 untuk mengamankan lawatan ke kandang tim strata ketiga Colchester United.
Pada pertemuan ketiga antara kedua tim ini dalam 11 hari — bermain imbang 2-2 pada pertemuan pertama di Piala FA diikuti dengan kemenangan 1-0 Leicester di White Hart Lane di liga — tuan rumah melakukan sembilan perubahan pemain inti dan Spurs melakukan delapan perubahan.
Son memecah kebuntuan melalui cara yang apik pada menit ke-39, melepaskan tembakan keras melewati kiper Kasper Schmeichel dari sisi kanan kotak penalti.
Setelah debutan tuan rumah Demarai Garay melepaskan tembakan melengkung yang mampu diantisipasi Michel Vorm, Son dengan cerdik memberi umpan kepada Nacer Chadli untuk diteruskan dengan sepakan kaki kiri tanpa dapat dihalau Schmeichel pada menit ke-66.
Pelatih tuan rumah Claudio Ranieri memasukkan Jamie Vardy saat pertandingan tinggal menyisakan 18 menit, namun Spurs mampu mempertahankan balas dendam mereka terhadap kekalahan 1-2 dari Leicester di putaran keempat musim lalu.
“Itu adalah penampilan fantastis dan saya sangat senang untuk para pemain dan para penggemar,” kata pelatih Spurs Mauricio Pochettino.
“Kami mendominasi dan memainkan pertandingan dengan baik dan mencetak gol pada momen-momen kunci. Sikap kami fantastis.” Dengan Leicester yang mampu menduduki peringkat kedua di Liga Utama Inggris, Ranieri memilih bersikap filosofis tentang kekalahan ini.
“Malam ini Spurs layak menang, namun mereka adalah tim yang dibangun untuk empat besar,” kata pria asal Italia itu. “Perjalanan kami baru dimulai.” (Jn16/ant)
