Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Jateng Dukung BKPM Permudah Layanan Investasi

SEMARANG, Jowonews.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung layanan Badan Koordinasi Penanaman Modal yang bertujuan mempermudah perizinan untuk berinvestasi di 35 kabupaten/kota setempat.

“BKPM telah meluncurkan dua layanan investasi bagi investor yakni kemudahan investasi langsung konstruksi dan layanan peningkatan izin investasi tiga jam untuk sektor infrastruktur,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Rabu.

Ganjar menjelaskan bahwa dengan adanya pemberian kemudahan investasi langsung konstruksi kepada perusahaan investasi yang berlokasi di kawasan tertentu, maka investor dapat langsung membangun proyek setelah memperoleh izin investasi serta izin prinsip baik dari pelayanan terpadu satu pintu pusat maupun daerah.

Menurut Ganjar, Jateng merupakan salah satu dari tiga provinsi, selain Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, yang menerapkan kedua layanan tersebut karena ada 14 kawasan industri di tiga provinsi itu yang dipacu operasionalnya mulai 2016.

“Tren industrialisasi ke depannya nanti akan muncul dari kawasan industri, adanya satu kawasan dengan fasilitas yang terintegrasi, secara konsepsional akan lebih mudah dan lengkap sehingga investor tinggal masuk karena semua sudah diurus,” ujarnya.

Menurut Ganjar, dengan adanya dua layanan perizinan yang mempermudah investor itu maka kesulitan pengurusan yang sering berbelit serta sarat pungutan liar akan dapat dihilangkan.

Ganjar memperkirakan dengan pemberian kemudahan pengurusan perizinan bagi para investor dan perbaikan infrastruktur maka Jateng akan semakin seksi sebagai tempat untuk berinvestasi.

“Selain itu, Jateng juga didukung tenaga kerja yang melimpah,” kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu. (JN03/Ant)

BACA JUGA  Ganjar soal Gibran Maju Pilkada Solo 2020: Semua Orang Boleh Mencalonkan Diri

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...