Jowonews

Tanggul Sungai Jebol, Belasan Rumah di Banyumas Terendam Banjir

PURWOKERTO, Jowonews.com – Tanggul Sungai Angin di Grumbul Karet, Kelurahan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dilaporkan jebol akibat luapan air sehingga mengakibatkan banjir di wilayah tersebut, kata Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Banyumas Ady Candra. “Tanggul Sungai Angin tersebut dilaporkan jebol sepanjang 7 meter pada hari Rabu (4/3), sekitar pukul 21.00 WIB, akibat tidak mampu menahan luapan air seiring dengan hujan lebat yang terjadi sejak pukul 15.00 WIB,” katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis. Menurut dia, banjir tersebut menggenangi lingkungan RW 04 Grumbul Karet, Kelurahan Sumpiuh, Kecamatan Sumpiuh, Banyumas, dengan ketinggian air berkisar 20-60 centimeter. Ia mengatakan berdasarkan pendataan sementara yang dilakukan hingga hari Kamis (5/3), pukul 00.00 WIB, sedikitnya 12 rumah warga di lingkungan RT 03 dan RT 04 RW 04 Grumbul karet tergenang air. Bahkan, kata dia, enam rumah di antaranya kemasukan air hingga ketinggian berkisar 20-60 centimeter. “Tanggul yang jebol tersebut dimungkinkan masih bisa melebar dikarenakan debit air Sungai terus meningkat. Apalagi hingga pagi ini masih turun hujan,” katanya. Ady mengatakan personel gabungan yang terdiri atas BPBD Kabupaten Banyumas, Tagana Kabupaten Banyumas, Polsek Sumpiuh, Koramil Sumpiuh, Satpol PP Kecamatan Sumpiuh, Pramuli Sumpiuh, KSB Mahameru, Komunitas Piston, Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang, serta masyarakat setempat melakukan kegiatan karya bakti dalam rangka penanganan sementara tanggul jebol di Sungai Angin.  (jwn5/ant)

Antisipasi Virus Corona, RSUD Boyolali Siapkan Ruang Isolasi

BOYOLALI, Jowonews.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan Arang Kabupaten Boyolali Jawa Tengah telah menyiapkan ruangan khusus atau isolasi untuk penanganan pasien gejala penyakit virus corona (Covid-19). Menurut Direktur RSUD Pandan Arang Boyolali Siti Nurrahmah Hidayati, di Boyolali, Kamis, mengatakan, RSUD Pandan Arang Boyolali melakukan berbagai persiapan menyikapi merebaknya kasus virus corona yang menglobal hingga saat ini. “Rumah sakit di Boyolali ini, telah menyiapkan berbagai fasilitas berupa ruang isolasi yang sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP),” kata Siti Nurrahmah Hidayati. Menurut Siti RSUD Boyolali menindaklanjuti adanya kasus virus corona (COVID-19) telah menyiapkan tiga ruangan khusus atau isolasi untuk penanganan pasien yang terindikasi kasus virus corona. Ruang isolasi sudah menggunakan dengan standar akreditasi rumah sakit, kebetulan rumah sakit ini, akreditasinya Paripurna. Selain itu, RSUD Pandan Arang juga telah menyiapkan dan membentuk tim medis yang terdiri dari tenaga dokter dari berbagai keahliannya atau spesialis pada bidangnya untuk penanganan kasus corona. “Kami telah membentuk tim medis penanganan penyakit corona yang terdiri dari dokter spesialis paru, penyakit dalam, radiologi dan tenaga lainnya,” kata Siti. Bahkan, rumah sakit juga sudah menyiapkan di ruangan khusus tersebut alat pendeteksi, dan blower pengatur suhu ruangan. Selain itu, RSUD Pandan Arang Boyolali telah melakukan simulasi sesuai SOP penangan kasus corona mulai pasien awal datang di rumah sakit hingga dengan bagaimana harus dirujuk ke rumah sakit yang ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. Bagi tim medis yang menangani kasus corona juga sudah menggunakan alat pelindungan diri yang disiapkan, berupa masker N95, kacamata google, baju dan sepatu. Disamping itu, pihak rumah sakit juga melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan RSUD Pandan Arang. RSUD Pandan Arang tidak sebagai rumah sakit rujukan untuk perawatan corona, sehingga fungsinya untuk pemeriksaan awal untuk menentukan apakah seorang pasien dicurigai ke arah corona atau tidak. Apabila ada indikasi akan dirujuk ke rumah sakit rujukan Corona yang ditunjuk oleh Kemenkes. Kendati demikian, pasien jika sudah dinyatakan positif terjangkit corona, maka RSUD Boyolali bakal merujuk ke rumah sakit pusat atau pemerintah yang ditunjuk oleh Kemenkes seperti, di RSUD dr Moewardi Solo. (jwn5/ant)

Sungai Serayu Meluap, 2 Truk Pasir Terjebak

PURBALINGGA, Jowonews.com – Petugas gabungan mengevakuasi dua truk pengangkut pasir yang terjebak luapan Sungai Serayu di Depot Pasir Desa Karangcengis, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga M. Umar Fauzi. “Alhamdulillah, dua truk pengangkut pasir tersebut berhasil dievakuasi sekitar pukul 11.40 WIB saat kondisi air Sungai Serayu mulai surut. Dua truk itu dievakuasi ke Depot Pasir Desa Karangcengis RT 03 RW 03,” katanya di Purbalingga, Kamis. Menurut dia, kejadian tersebut bermula saat dua truk pengangkut pasir itu ditinggalkan oleh pengemudinya untuk menunggu muatan di Depot Pasir Karangcengis, tepi Sungai Serayu yang airnya masih surut pada Kamis (5/3) dini hari. Akan tetapi tanpa disangka, kata dia, debit air Sungai Serayu bertambah tinggi sehingga dua truk pengangkut pasir tersebut terjebak di tengah luapan sungai. “Petugas gabungan yang terdiri atas BPBD Kabupaten Purbalingga, Polres Purbalingga, dan dibantu masyarakat baru berani melakukan evakuasi setelah airnya mulai surut,” jelasnya. Terkait dengan luapan air Sungai Serayu, Umar mengatakan kejadian tersebut tidak sampai mengakibatkan banjir di permukiman warga yang berada di bantaran Sungai Serayu. Kendati demikian, dia mengakui jika ketinggian air Sungai Serayu sempat mencapai kisaran 3-4 meter dan hanya mencapai fondasi rumah warga. “Tidak sampai mengakibatkan banjir di permukiman warga,” tegasnya. Sementara itu di Kabupaten Banyumas, luapan Sungai Serayu sempat menggenangi permukiman warga Grumbul Banjarwaru RT 01 RW 06, Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawalo. “Hanya satu rumah warga yang terdampak banjir, lainnya hanya menggenangi pekarangan,” kata Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Banyumas Ady Candra. Dalam kesempatan terpisah, Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo mengatakan hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat terjadi sejak hari Rabu (4/3) hingga Kamis (5/3) pagi di wilayah Cilacap, Banyumas, Banjarnegara, Purbalingga, dan Wonosobo Menurut dia, berdasarkan data dari beberapa stasiun pemantauan curah hujan pada hari Kamis (5/3) di Cilacap Kota tercatat 105 milimeter, Bandara Tunggul Wulung Cilacap 87 milimeter, Binangun 122 milimeter, Banjarnegara 132 milimeter, Sumbang Banyumas 103 milimeter, Sokaraja 113 milimeter, Klampok 113 milimeter, Madukara 145 milimeter, Wonosobo 106 milimeter, Kaligondang Purbaligga 115 milimeter, Kemangkon 101 milimeter, Bukateja 113 milimeter, dan Sudagaran Banyumas 131 milimeter. “Curah hujan lebat hingga sangat lebat terjadi hampir merata, perlu waspada terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor mengingat potensi hujan lebat masih ada,” katanya. (jwn5/ant)

Cegah Corona, Ganjar Larang Kapal Viking Sun Bersandar di Tanjung Emas Semarang

SEMARANG, Jowonews.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melarang Kapal Pesiar Viking Sun bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, hingga dipastikan tidak ada penumpang yang terinfeksi COVID-19 berdasarkan pemeriksaan medis. “Kalau ada yang suspect corona, jelas kapal tidak boleh merapat, seluruh penumpang harus dikarantina selama 14 hari sesuai SOP kita. Kalau tidak mau, silakan berlayar pulang ke tempat asal,” kata Ganjar usai meninjau Gedung Balai Kesehatan Masyarakat di Tegal, Kamis. Ganjar menyebutkan saat ini petugas medis melalui Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) sedang melakukan pengecekan kesehatan, tidak hanya terhadap penumpang kapal pesiar yang mengangkut ribuan wisatawan itu, namun juga seluruh awak kapal. “Sudah dicek, KKP sudah bekerja dan mudah-mudahan hari ini ada hasilnya. Saya minta hasil pengecekan segera diserahkan kepada Wali Kota Semarang agar dirapatkan dan segera diambil keputusan,” ujarnya. Menurut Ganjar, pengecekan kesehatan terhadap penumpang Kapal Pesiar Viking Sun merupakan protokol keamanan di Jawa Tengah dan pihaknya meminta semua pihak hati-hati, tapi tidak boleh paranoid dan ketakutan. “Kalau hasil pengecekan menyatakan semua wisatawan di kapal pesiar itu sehat, maka Pemkot Semarang saya minta agar mereka ‘diguide’ dengan baik mau piknik ke mana, kalau mereka sehat, maka saya ingin agar pariwisata bisa tetap dikelola, gak usah takut,” katanya. Seperti diberitakan sebelumnya, Kapal Pesiar Viking Sun yang membawa 1.600 wisatawan hendak merapat ke Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang.Hingga saat ini, kapal pesiar berbendera Norwegia itu belum merapat karena masih dalam pemantauan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Kapal Pesiar Viking Sun diketahui berlayar dari Darwin, Australia, kemudian menuju ke Labuan Bajo, setelah itu kapal menuju Kota Semarang. (jwn5/ant)

Hingga Maret, Polresta Surakarta Tangkap 21 Warga Terlibat Narkoba

SOLO, Jowonews.com – Satuan Reserse Narkoba Polres Kota Surakarta berhasil menangkap sebanyak 21 warga yang terlibat kasus narkotika dalam hasil operasi Antik Candi, di wilayah hukum Kota Solo, mulai tanggal 10 Februari hingga awal Maret 2020. Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai dalam gelar kasus di Mapolresta Surakarta, Kamis, mengatakan, dari 21 warga yang ditangkap itu lima di antaranya adalah residivis kasus yang sama di wilayah Solo. Menurut Kapolres, dari 21 warga yang ditangkap tersebut tiga orang di antaranya perempuan. Mereka diamankan karena terbukti memiliki barang haram dengan status sebagai pengguna dan juga pengedar. Lima orang warga yang ditangkap dan juga sebagai residivis kasus narkoba yakni M. Safir (25) warga Jebres Solo, Yudie Johanes Tejo (37), warga Banjarsari Solo, Tan Tjia Djwan (34) warga Solo, Erwin Adiyanto (47) warga Grogol Sukoharjo, dan M, Faisal Mubarok (40), warga Solo. Sedangkan 16 warga lainnya yang ditangkap, kata Kapolres, berinisial ER, AC, MZ, TS, AG, NP, AS, HM, WA, Sr, RM, HP, WP, PG, GY, dan AA, serta semuanya ini, warga Solo dan sekitarnya. “Ke-21 tersangka ini, kini sedang menjalani pemeriksaan oleh tim penyidikan di Mapolresta Surakarta, untuk menjalani proses hukum,” kata Kapolres. Selain itu, kata Kapolres dari tangan 21 tersangka tersebut juga berhasil ditemukan sebanyak 42,5 gram sabu-sabu dan 17,92 gram daun ganja kering untuk dijadikan barang bukti. Kendati demikian, kata Kapolres terkait masih banyaknya kasus peredaran narkoba yang diungkap di wilayah hukumnya Solo ini, karena Polresta Surakarta terus menggalakkan untuk melakukan penindakan-penindakan baik terhadap pengedar maupun pengguna narkoba. Selain itu, Kapolres juga mengimbau seluruh masyarakat bisa berpartisipasi dengan petugas kepolisian untuk bisa setidaknya memberikan informasi terkait penyalahgunaan narkoba di Solo ini. “Kami dengan cepat menerima informasi dan langsung melakukan tindakan kepolisian terhadap warga yang menyalahgunakan narkoba,” kata Kapolres yang didampingi Kasat Narkoba Kompol Sugiyo. Salah satu pelaku perempuan bernisial PG (24) warga Solo mengatakan dirinya yang bekerja di dunia hiburan malam telah mengkonsumsi sabu-sabu sudah satu tahun terakhir ini. “Saya diamankan oleh polisi, di sebuah hotel di Jalan Slamet Riyadi Solo, pada Minggu (1/3), malam, karena ketahuan mengkonsumsi sabu-sabu. Saya mendapatkan sabu-sabu dari seseorang berbama Aw,” PG. Atas perbuatan tersangka tersebut, polisi menjerat dengan dakwaan primair Pasal 114 ayat (1) subsidair Pasal 112 ayat (1) subsidair Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang Undang RI No. 35./2009, tentang Narkotika. Ancaman hukuman minimal 5 tahun menjara dan maksimal 20 tahun penjara, dan atau penjara seumur hidup. (jwn5/ant)

Disnaker Kota Magelang Minta Pengusaha Jaga Kebersihan Lingkungan Cegah Penularan Penyakit

MAGELANG, Jowonews.com – Dinas Tenaga Kerja Kota Magelang mengingatkan para pimpinan perusahaan di daerah itu untuk menjaga kebersihan lingkungan usaha guna mendukung kinerja para karyawan dan menangkal penularan penyakit pneumonia berat. “Para pimpinan perusahaan diminta untuk membina seluruh pekerja atau buruh, untuk melaksanakan langkah-langkah, antara lain menjaga kebersihan lingkungan kerja,” kata Kepala Disnaker Kota Magelang Gunadi Wirawan dalam keterangan tertulis di Magelang, Kamis. Ia juga mengatakan tentang pentingnya pimpinan perusahaan bersama para karyawan menjaga kesehatan diri agar tidak tertular penyakit. Upaya menjaga dengan baik kesehatan para pekerja, kata dia, harus menjadi kebutuhan setiap perusahaan agar produksi tetap berjalan dengan lancar. Ia mengemukakan tentang pentingnya para pengusaha dan karyawan mewaspadai tentang penyakit pneumonia (radang paru-paru) berat. “Menjaga kebersihan tangan dan menutup mulut dengan tisu ketika bersin atau batuk, dan membuang tisu bekas pakai ke tempat sampah,” kata dia. Jika pekerja mengalami gejala gangguan saluran pernapasan, antara lain berupa demam, lemas, batuk kering, dan sesak napas, katanya, harus menggunakan masker dan segera ke fasilitas pelayanan kesehatan agar mendapatkan penanganan dengan baik. Ia meminta pimpinan perusahaan memeriksakan kesehatan pekerja, termasuk tenaga kerja asing, terkait dengan dugaan pneumonia, sebagai upaya preventif dan antisipatif terjadinya penularan pneumonia berat. “Para pimpinan perusahaan harus memberikan informasi kepada pekerja atau buruh tentang kasus pneumonia berat yang tidak diketahui penyebabnya di tempat kerja dan rencana kesiapsiagaan dalam menghadapi penyakit tersebut,” katanya. Ia mengemukakan pentingnya pihak perusahaan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait dengan pencegahan penyebaran pneumonia berat di tempat kerja. Disnaker Kota Magelang telah mengirim surat tertanggal 2 Maret 2020 terkait dengan imbauan kewaspadaan terhadap penularan pneumonia berat itu kepada para pimpinan perusahaan di daerah setempat. Surat imbauan itu, katanya, sebagai tindak lanjut surat Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keamanan, Kesehatan, serta Keselamatan (K3) Kerja Kementerian Ketenagakerjaan dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah. Dalam surat tersebut, kata dia, seluruh pimpinan perusahaan di daerah dengan tiga kecamatan dan 17 kelurahan itu, diimbau melaksanakan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor: Per.02/MEN/1980 tentang Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja dalam Penyelenggaraan Keselamatan Kerja dan Permenakertrans Nomor: Per.03/MEN/1982 tentang Pelayanan Kesehatan Kerja. “Mereka diminta untuk memperhatikan kesehatan pekerja atau buruh masing-masing,” kata dia. Belum lama ini, Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik terkait dengan wabah virus corona. Ia meminta masyarakat menjaga kesehatan dan kebersihan diri serta lingkungan. Pemerintah Kota Magelang telah menyiagakan beberapa ruang isolasi di RSUD Tidar, untuk penanganan pasien dengan pengawasan penyakit akibat virus corona, yang dilengkapi berbagai peralatan medis sesuai standar dan sumber daya manusia yang berkompeten. (jwn5/ant)

Polisi Tangkap Penjual Balon Cabuli Anak Angkat, Korban Hamil 5 Bulan

TEMANGGUNG, Jowonews.com – Kepolisian Resor Temanggung, Jawa Tengah, menahan penjual balon warga Kandangan Suradi (51) karena mencabuli anak angkatnya WN (13). Kapolres Temanggung AKBP Muhamad Ali di Temanggung, Kamis, mengatakan akibat perbuatan tersangka, korban kini hamil 5 bulan. Awal mula kejadian. kata Ali, tersangka dan korban mengisi gas ke dalam balon mainan yang akan dijual tersangka, kemudian tersangka masuk kamar, lalu menyuruh korban untuk memijit badannya. “Setelah selesai memijit badan tersangka, korban bermaksud keluar kamar. Namun, tersangka menarik tangan korban sambil menidurkan korban di lantai kamar beralaskan tikar plastik,” katanya. Saat korban hendak keluar kamar, tersangka berpesan agar korban tidak boleh memberi tahu kepada ibunya. Namun, korban menjawab mau menyampaikan kepada ibunya. “Mendengar jawaban anak angkatnya tersebut, tersangka mengancam akan memukulinya jika ibunya tahu. Tersangka juga menjanjikan akan membelikan sepeda motor jika menurut sama ayahnya,” kata Ali. Dalam kasus tersebut polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain berupa tikar plastik, sprei, sarung, dan celana pendek tersangka. Kapolres Ali mengatakan bahwa tersangka telah melakukan persetubuhan terhadap anak di bawah umur dan/atau melakukan perbuatan kekerasan seksual terhadap orang yang menetap dalam lingkup rumah tangga dijerat Pasal 76D juncto Pasal 81 UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Perpu Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak subsider Pasal 8 Huruf a jo. Pasal 46 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 tahun penjara. Tersangka Suradi mengaku mencabuli anak angkatnya karena istrinya tidak mau melayaninya. Bahkan, dia mengaku melakukan hubungan badan dengan anak angkatnya sebanyak empat kali. (jwn5/ant)

LKSP Rilis Peringkat Sembilan Parpol Teratas dalam Pemberitaan dan Medsos

JAKARTA, Jowonews.com – Lembaga Kajian Strategis dan Pembangunan (LKSP) merilis sembilan partai politik teratas dalam pemberitaan dan media sosial pada awal 2020. “Pemeringkatan parpol hasil monitoring media daring dan media sosial dilakukan pada periode 23-29 Februari 2020 di platform media daring, Facebook, Twitter, Youtube, Instagram, Blog dan Forum,” kata Direktur Eksekutif LKSP Astriana B Sinaga, di Jakarta Kamis. Astriana menjelaskan, jangkauan isu 9 partai politik pada periode tersebut mencapai 532.71 juta akun atau “viewers”. PDIP menjadi partai yang paling banyak mendapatkan jangkauan sebesar 94,1 juta akun, disusul Gerindra dengan 92,4 juta akun dan PKS dengan 80,45 juta akun. “PDIP berhasil menjadi perbincangan di warganet setelah juga menjadi juara elektabilitas di beberapa survei. Dua periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo memberikan dampak signifikan bagi PDIP untuk tetap di atas,” kata dia. Astriana melanjutkan, isu yang tertangkap jadi perbincangan di PDIP adalah perintah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri bagi kader agar membuka dapur umum di banjir Jabodetabek. Kemudian, kritik Anggota DPR RI dari PDIP terkait revitalisasi TIM di DKI Jakarta serta Pemeriksaan Sekjen PDIP di KPK. Sementara Partai Gerindra, menurut dia, yang menjadi perbincangan adalah hasil survei elektabilitas Prabowo tertinggi untuk capres 2024. Selanjutnya, Fraksi Gerindra yang mendesak pemulangan Habib Rizieq dan Sandiaga tolak tuntutan massa 212 untuk mencopot Ahok dari Pertamina. Kemudian, untuk PKS, perbincangan didominasi pada Presiden PKS memberi catatan kritis Omnibus Law, sikap terhadap kekerasan muslim di India dan kritik rencana sewa pesawat kepresidenan yang dianggap pemborosan. Di luar tiga besar berturut, posisi selanjutnya ditempati Partai Golkar 75,2 juta akun atau “viewers”, Demokrat 73,2 juta akun, PKB 45,4 juta akun, PPP 37,7 juta akun, Nasdem 17,3 juta akun dan PAN 16,6 juta. Sementara itu, akun yang paling memberi pengaruh di tiga media sosial yakni Twitter, Facebook dan media daring masih didominasi oleh akun-akun dari media daring arus utama. “Di Twitter dan Facebook justru akun-akun milik media mainstrem yang jadi influencer utama. Jadi ekspose terhadap perbincangan sembilan parpol memang didominasi oleh pemberitaan atas aktivitas maupun statemen dari para petinggi partai politik. Belum terlihat influencer personal yang menjadi endorser bagi sikap-sikap partai politik di periode ini,” ujarnya. (jwn5/ant)