SEMARANG, Jowonews.com – Ribuan mahasiswa Undip mengadakan aksi menolak kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di halaman Rektorat Undip Widya Puraya, Tembalang, Selasa (5/4).
Mahasiswa menyerukan penolakan kenaikan UKT (Uang Kuliah Tunggal) yang diwacanakan pihak kampus.
Perwakilan mahasiswa Nindi Mirvanda kepada Jowonews.com mengungkapkan, aksi yang diikuti sekitar seribu mahasiswa itu menuntut kampus menjelaskan keterbukaan masalah keuangan, terkait rencana kenaikan UKT dan pemberlakuan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI).
“Semua perwakilan mahasiswa masing-masing fakultas ikut dalam aksi ini,” beber Nindi.
Dijelaskan, sebelumnya nahasiswa telah menempuh langkah audiensi, dengan mengajukan surat diskusi bersama. Akan tetapi, karena tidak ada respons terpaksa mahasiswa menggelar aksi Selasa sore tersebut.
Mahasiswa juga membawa beberapa spanduk tuntutan mereka di antaranya; “Dijual Buat Bayar SPI”, “Tolak Kenaikan UKT dan Adanya SPI”, “Pendidikan Untuk Mencerdaskan Bukan Untuk Dikomersilkan”, “Tuntut Janji Rektor”, “Saya Tolak Kenaikan UKT dan Pengadaan SPI”, “UKT : Uang Korporasi Terselubung-SPI: Sumbangan Pemakmuran Instansi (SI)”dan lainya. (Jn16)
