BANTUL, Jowonews.com – Pabrik Gula Madukismo di Desa Padokan Tirtonirmolo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta akan akan melakukan penggilingan tebu mulai 16 Mei mendatang. Ini menyusul masa panen tebu di berbagai darrah di DIY dan sebagian Jawa Tengah.
Pada penggilingan ini Pabrik Gula Madukismo menargetkan hasil giling tebu sepanjang 2016 sekitar 41.250 ton gula.
Direktur PT Madubaru PG Madukismo Rahmad Edi Cahyono di Madukismo Bantul mengatakan, target produksi gula tersebut berasal dari jumlah tebu yang akan digiling diperkirakan sebanyak 550.000 ton.
“Dengan perkiraan rendemen rata-rata yang akan dicapai sebesar 7,5 persen, maka jumlah gula yang akan dihasilkan diperkirakan sebanyak 41.250 ton,” katanya.
Menurut dia, seluruh produksi gula tersebut akan dialokasikan untuk mencukupi kebutuhan konsumsi langsung masyarakat DIY sekitarnya dan Jawa Tengah (Jateng) bagian selatan yang diperkirakan kebutuhannya sebesar 120 ribu ton.
Rahmad mengatakan, PG Madukismo yang merupakan satu-satunya pabrik gula terbesar di DIY ini direncanakan akan mulai melakukan penggilingan hingga akhir Oktober 2016 untuk merampungkan penggilingan tebu yang diperkirakan 550 ribu ton tersebut.
“Proses giling tebu akan berjalan selama kurang lebih 160 hari dengan kapasitas giling harian rata-rata sebanyak 3.500 ton tebu per hari,” katanya.
Menurut dia, tebu yang digiling pabrik ini berasal dari tebu rakyat kemitraan maupun tebu rakyat mandidi dari 10 kabupaten yaitu Bantul, Sleman, Kulon Progo dan Gunung Kidul (DIY), Magelang, Temanggung, Purworejo, Kebumen, Purbalingga dan Sragen (Jawa Tengah). (JN19/ant)
