Semarang, Jowonews.com-Gubernur Jateng Ganjar Pranowo ternyata sering memberi amplop pada wartawan. Bahkan fasilitas lain seperti rumah dan mobil juga diberikan pada wartawan.
“Gubernur Ganjar tidak hanya memberi amplop pada wartawan ring satunya. Tapi juga memberi fasilitas rumah dinas dan mobil pada wartawan ring satu,”ungkap Budiono, wartawan Kedaulatan Rakyat dalam FGD di press room pemprov Jateng, Rabu (15/10).
Ketua AJI Semarang Rofiuddun dengan tegas menyatakan pemberian fasilitas mobil dinas dan rumah dinas adalah bentuk lain dari amplop. “Itu adalah bentuk lain dari amplop. Itu tidak boleh,”tegasnya.
Pengakuan menarik juga diungkapkan anggota DPRD Jateng Sriyanto Saputro, yang juga mantan ketua PWI Jateng. Dia mengaku pernah diberi amplop oleh Ganjar Pranowo.
“Saya pernah diberi amplop pak Ganjar Pranowo. Saya orang pertama yang ngajak Ganjar ke Jateng saat akan maju cagub. Saat ketemu saya diberi amplop,”ungkapnya.
Disampaikannya, persoalan amplop itu sebenarnya tidak perlu dibesar-besarkan. Itu menurutnya tabu dibicarakan. “Masak gubernur membicarakan amplop wartawan. Terlalu saru seorang gubernur persoalkan amplop. Itu urusan humas,”paparnya.
Menurut Sriyanto, gubernur yang terdahulu juga tidak pernah mempersoalkan soal amplop wartawan. Karena persoalan lain masih banyak yang harus diurusi gubernur, dibanding soal amplop.
Dengan kondisi itu, Sriyanto diminta memperbaiki cara komunikasi dengan media. Sehingga kondusi Jateng bisa kondusif.
Sayang berita itu belum bisa terkonfirmasi, sebab Ganjar tidak datang dalam FGD yang difasilitasi Kelompok Diskusi Wartawan (KDW) Provinsi Jateng dan Forum Wartawan Provinsi Jawa Tengah (FWPJT)(AS-JN01)
