Jowonews

Logo Jowonews Brown

Air Mata Bahagia Cristiano Ronaldo

PARIS,Jowonews.com – Tim nasional Portugal memastikan diri sebagai kampiun Piala Eropa 2016 setelah menekuk Perancis 1-0 di partai final yang digelar di Stade de France, Minggu (10/7) waktu setempat. Uniknya, Selecao das Quinas keluar sebagai juara yang jarang memenangi laga di waktu normal.

Bintang utama Portugal, Cristiano Ronaldo pun membawa tangis bahagia, kontras dengan 14 tahun silam dimana saat itu dirinya gagal membawa Portugal juara.

Para pemain Portugal mendatangi ruang ganti di jeda turun minum final Piala Eropa 2016 dengan langkah gontai. Api semangat mereka meredup setelah kehilangan Cristiano Ronaldo di menit ke-25.

ronaldo4Kapten sekaligus penyerang andalan Seleccao itu cedera lutut karena berbenturan dengan Dimitri Payet. Ronaldo coba untuk melawan rasa sakitnya dan sempat kembali bermain beberapa menit. Tapi pada akhirnya ngilu itu menang. Ronaldo kemudian ditandu keluar lapangan dengan berurai air mata.

Tapi ia menolak patah arang. Meski telah melepaskan ban kaptennya kepada Nani, Ronaldo justru menjadi sosok yang paling memantik semangat rekan-rekannya di ruang ganti. Ia berapi-api mengucapkan pidato yang menular pada seluruh pemain tim Portugal. Hal ini diakui langsung oleh Cedric Soares, sang pemain belakang Portugal. 

images (20)“Momen itu (kehilangan Ronaldo) sebenarnya sangat sukar,” kata Soares, seperti dikutip dari ESPN FC. “Baik untuk saya dan tim, semua orang merasakan kekagetan.”

“Di jeda turun minum, Cristiano menyiapkan pidato yang fantastis bagi kami. Ia memberikan kami kepercayaan diri dan mengatakan ‘dengarkan semuanya, saya yakin kita akan menang, jadi tetaplah bersama-sama dan berjuang untuk ini.’”

“Pidato itu sangat sukar dipercaya. Saya kira semua anggota tim punya sikap yang fantastis. Dan kami bisa menunjukkannya pada malam ini bahwa ketika Anda berjuang bersama, maka Anda akan lebih kuat.”

Ketika ditanyai apakah Ronaldo kehilangan semangat karena ditarik keluar, Soares menjawab: “Tidak, ia sangat fantastis. Sikapnya sangat luar biasa. Ia selalu membantu rekan-rekan setim kami, ia selalu memiliki kata-kata motivasi dan seluruh tim bereaksi pada kata-katanya itu. Jadi hal itu sangat baik.”

BACA JUGA  Ronaldo Terjangkit Covid-19

Di babak kedua, Ronaldo pun enggan diam. Ia berdiri di area bangku cadangan, meneriakkan instruksi, dan seolah menjadi asisten manajer.

Soares memuji aksinya itu dan mengatakan kata-kata Ronaldo membantu mereka sepanjang pertandingan. “Ya, ia memiliki ucapan yang fantastis kepada setiap pemain di setiap momen pertandingan… Saya sangat sangat senang menjadi bagian dari kelompok ini dan menjadi juara.”

Portugal yang datang ke final dengan status kuda hitam, berhasil merebut piala pertama dalam sejarah mereka berkat gol tunggal Eder di menit ke-109. Mereka juga berhasil memutus rekor buruk tak pernah melawan Perancis sejak 1975 silam.

Eder juga mengakui ada sosok Ronaldo di balik gol tersebut. Eder yang seorang pemain cadangan dan hanya bermain 13 menit dalam enam pertandingan sebelumnya, disebut Ronaldo akan mencetak gol kemenangan. Eder berkata bahwa kata-kata sang kapten sebelum ia masuk ke lapangan itu juga yang memotivasinya. “Ia memberikan saya kekuatan, energi, dan ini sangat vital,” kata Eder. (jn03)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...