LONDON, Jowonews.com – Klub asal kota London, Chelsea resmi memecat Jose Mourinho setelah gagal untuk mengangkat The Blues dari keterpurukan.
Chelsea kalah sembilan kali dari 16 pertandingan terakhirnya, dan hanya mendapatkan 15 poin. Berstatus sebagai juara bertahan, Chelsea saat ini terpuruk di peringkat 16 klasemen sementara dengan torehan 15 poin.
Pada laga terakhir Mourinho bersama Chelsea, ia dikalahkan Leicester City dengan skor 1-2 di Stadion King Power.
Sejauh ini, John Terry dan kawan-kawan juga telah kehilangan kesempatan mempertahankan trofi Piala Liga, usai ditaklukkan Stoke City dalam drama adu penalti, akhir Oktober lalu.
Mourinho juga dikabarkan mulai tidak mendapat kepercayaan dari para pemain Chelsea. Salah satunya Eden Hazard, yang diklaim pura-pura cedera saat Chelsea dikalahkan Leicester City, Senin (14/12), sebagai bentuk boikot terhadap Mourinho.
Mourinho sendiri mulai kesal dengan para pemainnya. Mantan pelatih Real Madrid itu terakhir merasa dikhianati para pemain Chelsea usai kekalahan dari Leicester. Penyebabnya, Mourinho mengklaim John Terry dan kawan-kawan tidak menjalani instruksi permainan yang diberikan.
Pada Rabu (16/12), pemilik Chelsea, Roman Abramovich, dikabarkan Independent menggelar rapat darurat dengan jajaran direksi The Blues: Bruce Buck, Marina Granovskaia, Eugene Tenenbaum, dan Michael Emenalo, untuk membahas masa depan Mourinho.
Rapat itu membahas apakah klub London Barat itu tetap akan menggunakan jasa Mourinho musim ini. Pemecatan Mourinho membuat manajemen Chelsea harus mengeluarkan 40 juta poundsterling (setara Rp848 miliar) untuk membayar kompensasi pemecatan.
Sejumlah nama pengganti Mourinho pun mulai bermunculan, mulai dari Antonio Conte, Fabio Capello, Guus Hiddink, Juan de Ramos, hingga Carlo Ancelotti, manajer yang dipecat Abramovich pada 2011. (JN03)
