Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Dampak Narkolema Serupa Konsumsi Narkoba

SOLO, Jowonews.com – Kota Solo, Jawa Tengah, akan mengkampanyekan bahaya narkoba lewat mata (narkolema) karena dinilai sudah cukup membahayakan dan mempunyai dampak yang luar biasa bagi penderita.

Sekretaris Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52 Kota Surakarta Anis Prabowo di Solo, Selasa, mengatakan kampanye tersebut akan dilakukan pada Jumat (4/11).

Ia mengatakan dalam kajian yang dilakukan ditemukan dampak yang luar biasa akibat narkolema. Efeknya sama seperti mengonsumsi narkotika.

Dikatakannya narkolema disebabkan terlalu sering nonton video atau gambar berbau pornografi, bisa lewat handphone (HP) atau internet. Secara psikologis orang yang menonton otaknya akan bekerja dan timbul rasa senang, bahkan bisa ketagihan ada keinginan membuka atau melihat lagi saat keadaan bosen.

Anis mengatakan jika berlebihan bisa menyebabkan kerusakan otak dan tidak bisa berfungsi, itu jelas sangat dikhawatirkan. “Kalau yang kecanduan otaknya discan akan berbeda. Ini sasarannya remaja yang punya akses cukup besar untuk bisa kecanduan,” katanya.

Fenomena ini banyak terjadi di masyarakat namun masih dianggap tidak masalah tapi ternyata cukup penting dan sesuatu yang mengancam. Karena sekarang masyarakat khususnya anak-anak sudah memegang HP yang kemudian mengakses internet untuk membuka video atau gambar berbau porno.

“Ya orang tua tidak menyadari dengan memberikan HP ke anaknya. Ini memang butuh pengawasan orang tua khususnya karena dampaknya cukup panjang,” katanya.

Narkolema memang bisa dipengaruhi oleh games atau permainan yang punya kemiripan kalau sudah kecanduan. “Yang utama lewat pornografi, ” katanya.

Ketua Panitia HKN ke-52 Surakarta, Weny Hastuti menyatakan narkolema cukup berbahaya dan sasarannya remaja.

Ia mengatakan dalam HKN akan dikampanyekan narkolema di kalangan remaja dalam hal ini anak sekolah. “Butuh komitmen bersama. Ada batasan yang mereka itu harus pahami supaya tidak menimbulkan efek yang luar biasa”.

BACA JUGA  Buwas Cemaskan Pelajar Terlibat Narkoba

Ia mengatakan teknologi yang semakin berkembang memang tidak bisa ditolak namum harus ada batasannya. Nanti akan ada edukasi dengan membangun kesadaran kepada anak-anak sekolah.

Kampanye antinarkolema ini akan ada 50 sekolah yang berpartisipasi, mereka akan membubuhkan tanda tangan di atas kain dan ini direncanakan juga pemecahan rekor nasional.

“Untuk lokasinya itu di masing-masing sekolah dan secara serentak. Nanti kain tersebut akan dibentangkan di Car Free Day (CFD),” katanya. Jn16-ant

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...