KAJEN, Jowonews.com – Kenaikan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Kajen belum bisa dinikmati. Pasalnya, hingga memasuki pertengahan bulan Januari, dana tersebut belum juga cair.
Kabid Dikdas Dindikbud Kabupaten Pekalongan Rissa Sumarstyanto mengatakan, naiknya dana BOS tersebut untuk Tahun Anggaran 2015 terhitung mulai Januari.
“Naiknya mulai Januari 2015, TA 2015,” ungkapnya, Kamis (15/1).
Rissa memaparkan, mulai Januari 2015, dana BOS untuk setiap siswa SD senilai Rp 800 ribu untuk satu satu tahun. Sedangkan untuk SMP senilai Rp 1 juta.
“Sebelumnya utuk SD persiswa itu Rp 580 ribu untuk SMP Rp 710 ribu per siswa pertahun,” jelasnya.
Namun dibalik kenaikan itu, lanjut Rissa, pihaknya belum mengetahui secara pasti apa penyebab keterlambatan turunnya dana BOS.
Selama ini, dana BOS cair maksimal pada tanggal 5 Januari.
“Biasanya paling lama itu tanggal 5 Januari. Tapi ini sudah sampai pertengahan bulan kok belum turun,” timpalnya.
Sementara itu, Kepala Dindikbud Kabupaten Pekalongan, Umaidi menambahkan, terkait keterlambatan turunnya dana BOS, dirinya enggan berkomentar. Namun, dengan adanya peningkatan dana BOS, diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan.
“Dengan adanya peningkatan itu, kami berharap agar lebih meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi. Sehingga ke depan pendidikan di Kabupaten Pekalongan semakin maju,” ungkapnya.(JN01)
