
“Kami bekerja sama dengan organda untuk pembenahan angkutan bis baik AKDP atau AKAP,” kata Agus Hermunanto di Semarang, Senin, (22/06).
Lebih lanjut, Agus mengatakan pembenahan angkutan bis sudah dilakukan jauh-jauh hari. Bahkan Agus mengaku sering melakukan operasi rutin. “Selama ini kami sudah diadakan operasi rutin pemeriksaan angkutan, jadi kami harap tidak ada masalah,” tutur Agus.
Agus menyatakan, apabila ditemukan bis tidak layak jalan maka tidak akan diijinkan beroperasi. Ia pun meminta pengusaha angkutan untuk benar-benar memperhatikan kondisi kendaraannya.
Selain itu, Dishubkominfo Kota Semarang juga melakukan persiapan di terminal-terminal di Kota Semarang. Hal ini karena diperkirakan ada peningkatan volume kendaraan sekitar 5 persen. “Terminal mangkang dan terboyo kami sudah siapkan untuk arus mudik lebaran nanti,” pungkasnya. (JN13)