Solo, Jowonews.com – Harga beberapa bahan pokok masyarakat seperti telur dan cabai di Pasar Kleco Solo, Jawa Tengah, Jumat, kembali turun dibandingkan hari sebelumnya.
Menurut Sidik (35), salah satu pedagang di Pasar Kleco Laweyan Solo bahwa harga telur ayam di pasar tradisional Kleco ini, mengalami penurunan sekitar Rp1.000 per kilogram, sehingga kini dijual Rp17.500/kg, sedangkan sebelumnya ditawarkan sekitar Rp18.500/kg.
Sidiq mengungkapkan, harga telur menjelang lebaran dua bulan yang lalu mencapai Rp30 ribu/kg, dan kemudian akhir September turun hingga Rp20 ribu/kg, serta kini kembali normal Rp17.500/kg.
Namun, kata dia, penurunan harga telur tidak diikuti beberapa bahan kebutuhan pokok lainnya, seperti gula pasir, minyak goreng curah, dan beras tetap bertahan stabil selama sepekan ini.
Harga gula pasir di Pasar Kleco tetap dijual Rp11.000/kg, minyak goreng curah kualitas super Rp17.500/kg, kualitas biasa Rp11.000/kg, sedangkan beras jenis C4 super Rp10.400/kg, serta kualitas biasa Rp9.600/kg. “Pasokan barang beberapa kebutuhan pokok ke pasar rata-rata lancar dan stok mencukupi,” kata Sidiq lagi.
Harga telur yang menurun tersebut juga diikuti sejumlah sayuran seperti cabai yang bulan sebelumnya sempat menanjak.
Harga cabai rawit merah di Pasar Kleco kini hanya Rp15 ribu/kg, sedangkan sebelumnya dijual di atas Rp20 ribu/kg, cabai merah besar dari Rp15 ribu/kg kini menjadi Rp13 ribu/kg, dan cabai rawit hijau Rp10.000/kg.
Menurut Yuni, pedagang di Pasar Kleco, penurunan harga cabai karena persediaan di tingkat petani banyak dan pasokan lancar.
Bahkan, harga cabai di tingkat petani seperti di daerah sentra sayuran, seperti di Selo atau Cepogo Boyolali saat ini bisa sangat murah antara Rp5.000/kg hingga Rp10 ribu/kg.
Komoditas sayuran lainnya seperti bawang merah dan putih, kata dia, masing-masing dijual seharga Rp18.000/kg dan Rp23.000/kg atau tetap bertahan dibanding sebelumnya.
Harga kebutuhan pokok lainnya seperti daging sapi di pasar ini, hingga saat ini tetap stabil, yakni Rp90 ribu/kg untuk kualitas super dan Rp85 ribu/kg untuk kualitas biasa.
Menurut Miyatum (40), pedagang di Pasar Kleco, harga daging sapi masih stabil, sedangkan kondisi pasar sepekan ini cenderung sepi. “Saya banyak melayani pelanggan seperti warung-warung makan dan restoran, sedangkan pembeli umum tidak begitu banyak,” katanya pula.
Menurut pedagang lainnya, Sri Hartanti (39) bahwa harga daging ayam masih bertahan Rp26 ribu/kg jika dibandingkan pekan lalu memang turun sekitar Rp2.000/kg, sedangkan kondisi pasar sedang lesu. “Namun, pembeli sudah mulai sedikit bergairah dibandingan bulan sebelumnya. Saya menyediakan daging ayam sekitar 100 ekor per hari,” ujarnya. (JN03/Ant)
