SEMARANG, Jowonews.com – Laga ujicoba PSIS melawan PSS Sleman di Stadion Jatidiri Semarang yang sedianya digelar 3 April, diputuskan diundur pada 9 April mendatang. Keputusan manajemen Mahesa Jenar mengundur jadwal tersebut bukannya tanpa alasan yang matang.
Namun alasan utama pengunduran jadwal itu bukan semata-mata alasan teknis kesiapan tim atau pemain menjalani laga tersebut. Melainkan agar pertandingan tidak bentrok dengan jadwal Ujian Naisonal (UN). Ya, laga yang masih dalam rangka memperingati ulang tahun Panser Biru ke-15 itu diundur karena pekan depan mulai 4 April akan digelar Ujian Nasional bagi sekolah menengah atas (SMA) sederajat secara nasional, termasuk di Semarang.
“Karena ada UN, jadwal kita undur tanggal 9 April. Kan banyak suporter yang akan menjalani UN,” ujar Manajer Tim PSIS, Wahyu “Liluk” Winarto.
Pertimbangan penonton memang menjadi hal yang penting bagi kesuksesan sebuah gelaran sepakbola. Mengingat meski berlabel ujicoba, namun menghadapi PSS Sleman akan menjadi daya tarik tersnediri bagi para penggila sepakbola di Semarang. Baik Panser Biru maupun Snex dipastikan tidak melewatkan pertandingan ini untuk menonton langsung di stadion.
Apalagi pertemuan PSIS dengan PSS Sleman sampai sekarang seperti menjadi kenangan hitam bagi pulblik sepakbola Semarang. Dari pertemuan itu kedua tim dihukum lantaran dianggap melakukan “sepakbola gajah” dalam laga Divisi Utama pada 2014. Terlebih laga besok juga merupakan satu kesatuan dari laga yang sudah dijalankan di Stadion Maguwoharjo 27 Maret kemarin. Pasalnya laga ujicoba ini digelar dengan home away, dimana saat di Stadion Maguwoharjo, PSIS kalah telah 0 – 3 atas PSS Sleman.
Sehingga laga di Stadion Jatidiri akan menjadi kesempatan bagi Tim Mahesa Jenar untuk revanas atau balas dendam. Dipastikan ini akan menyedot penonton yang sangat banyak, apalagi sudah cukup lama penikmat sepakbola di Semarang tak menyaksikan laga PSIS akibat kompetisi yang vakum. (JN19)
