LISBON, Jowonews.com – Napoli memastikan diri lolos ke fase gugur Liga Champions sebagai juara grup B. Kepastian itu dipetik setelah mengalahkan Benfica 2-1.
Dalam laga di Estadio da Luz, Rabu (7/12/2016) dinihari WIB, Napoli dan Benfica sejatinya menghadapi situasi cukup rumit. Mereka sama-sama butuh kemenangan untuk menjaga kans lolos sebagai juara grup, sebab di laga lain Besiktas juga masih punya peluang sama besar.
Sebuah tendangan bebas dari Faouzi Ghoulam untuk Napoli di menit ketujuh cuma melebar. Sementara Benfica membuang kans bagus, dengan sundulan Raul Jimenez di menit ke-12 melambung meski dalam posisi bebas.
Napoli sempat mencetak gol di menit ke-21, tapi tak dianggap wasit. Umpan Lorenzo Insigne disambar Marek Hamsik dengan tendangan, tapi ditepis Ederson. Bola pantulan lantas dicocor Manolo Gabbiadini ke dalam gawang, tapi dia dalam posisi offside.
Sebuah kesalahan dari Hamsik dan Ghoulam hampir berujung fatal. Bola didapatkan Goncalo Guedes yang kemudian coba mengarahkan bola ke dalam gawang. Beruntung bagi Napoli cuma berakhir melebar.
Tusukan dari Jimenez di menit ke-24 memberikan ancaman untuk Napoli. Sepakannya bisa dihalau Pepe Reina ke luar lapangan.
Di menit ke-35, Napoli membalas dengan peluang bagus. Ghoulam merebut bola di sisi kiri dan mengirimkan umpan silang yang kemudian disambut sepakan Jose Callejon. Namun tendangannya terlalu lemah dan bisa diamankan Ederson di pojok kiri gawang.
Peluang lain untuk Napoli tak lama berselang. Menerima umpan Hamsik, Gabbiadini menghadapi Ederson dan gagal mengarahkan bola melewati kiper Benfica tersebut. Tak ada gol di babak pertama.
Empat menit babak kedua berjalan, Napoli dapat kans bagus. Lorenzo Insigne menusuk di sisi kiri, bergerak ke tengah, dan melepaskan umpan silang ke tiang jauh. Callejon berdiri sangat bebas di sana dan coba menyambut dengan tendangan voli, tapi upayanya melebar ke kanan gawang.
Di menit ke-60, Napoli unggul. Umpan terobosan Dries Mertens diterima Callejon yang lolos dari jebakan offside. Menghadapi kiper, Callejon dengan cerdik mencungkil bola dan menceploskannya ke dalam gawang.
Benfica mendapatkan kesempatan dari bola mati di menit ke-77. Eksekusi Pizzi melesat tipis saja ke kiri gawang.
Alih-alih mendapatkan gol penyama, Benfica malah kebobolan dua menit kemudian. Menerima umpan Ghoulam, Mertens sempat melakukan gerak tipu di depan kotak penalti dan mengarahkan bola mendatar ke pojok kiri bawah gawang. Ederson tak mampu membendung.
Napoli kembali menebar ancaman di menit ke-84. Diawali tusukan Mertens, bola kemudian dioper ke Piotr Zielinski. Zielinski lantas coba melepaskan sepakan namun ditepis Ederson.
Di menit ke-87, Benfica menipiskan ketertinggalan. Kesalahan Raul Albiol dalam menerima operan membuat bola diserobot Jimenez. Jimenez kemudian dengan tenang menaklukkan Reina.
Benfica sempat menekan Napoli dengan gencar di sisa waktu, tapi tak ada gol lain. Mereka harus mengakui keunggulan Napoli 1-2.
Alhasil Napoli jadi juara grup B dengan nilai 11, diikuti Benfica dengan delapan poin. Besiktas harus puas terlempar ke Liga Europa dengan tujuh angka, sementara Dinamo finis di posisi buncit dengan lima poin.
Line Up
Benfica: Ederson; Semedo, Luisao, Lindelof, Almeida; Salvio Mitroglou 81′), Pizzi, Fejsa, Cervi (Carrillo 68′); Jimenez, Guedes (Rafa 57′)
Napoli: Reina; Hysaj, Albiol, Koulibaly, Ghoulam; Allan, Diawara, Hamsik (Zielinski 72′); Callejon, Gabbiadini (Mertens 57′), Insigne (Rog 81′). (jn03)
