Semarang, Jowonews.com – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang Henry Wahyono memilih berhati-hati dalam berucap dengan menghindari kata-kata hebat, maju, dan bagus.
“Saya harus menghindari kata-kata tersebut,” katanya saat memberikan sambutan pada penetapan pasangan calon peserta pemilihan kepala daerah Kota Semarang di Semarang, baru-baru ini.
Alasan kehatian-hatiannya karena ketiga pasangan calon peserta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang 2015 sudah memiliki slogan unggulan, yakni “Hebat”, “Mazu”, dan “SiBagus”.
Soemarmo Hadi Saputro-Zuber Safawi yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memilih slogan “MaZu”. “SiBagus” merupakan slogan pasangan Sigit Ibnugroho Sarasprono-Agus Sutyoso yang diusung Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Golkar yang merupakan singkatan “Sigit Bersama Agus”.
Sementara itu, pasangan berikutnya, yakni “Hebat” merupakan slogan pasangan Hendrar Prihadi-Hevearita Gunaryanti Rahayu (Hendi-Ita) yang diusung PDI Perjuangan, Nasdem, dan Demokrat yang merupakan singkatan dari “Hendi-Ita Bersama Rakyat”.
Akhirnya, Henry memilih kata sejuk, kondusif, dan aman agar tidak menimbulkan kecemburuan dari masing-masing pasangan calon jika memakai satu dari ketiga kata-kata tersebut. Demikian pula, dengan Penjabat (Pj.) Wali Kota Semarang Tavip Supriyanto yang juga terlihat berhati-hati saat memberikan sambutan dengan memilih menghindari menyebut kata hebat, maju, dan bagus.
“Yang paling penting, bagaimana semua pihak bersama-sama memiliki komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta menerima hasil penetapan dan hasil Pemilihan Wali Kota dan Wali Kota Semarang dengan lapang dana,” katanya. (JN03)