Jowonews

Logo Jowonews Brown

KMMP Buka Posko Aduan Sekolah Lima Hari

SEMARANG, Jowonews.com — Koalisi Masyarakat Peduli Pendidikan (KMPP) Jawa Tengah secara resmi membuka posko pengaduan terkait kebijakan lima hari sekolah di Jalan dr. Cipto Nomor 180 Semarang.

“Posko pengaduan yang kami buka mulai hari ini bertujuan menampung keluhan dan pengaduan masyarakat terkait kebijakan lima hari sekolah yang digagas oleh Mendikbud,” kata Koordinator Posko Pengaduan Korban Kebijakan Lima Hari Sekolah (P2K2LHS) Jateng Hudallah Ridwan di Semarang, Jumat (28/7).

Selain itu, Posko P2K2LHS Jateng merupakan tindak lanjut dari aksi damai #Tolak5HariSekolah di depan kantor Gubernur Jateng pada Jumat (21/7) yang diikuti 10 ribu lebih orang.

Ia mengungkapkan, banyak sekolah di Kota Semarang dan beberapa kabupaten/kota lain di Jateng yang memberlakukan sekolah delapan jam dalam sehari dan lima hari dalam satu minggu berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2017.

“Akibatnya banyak siswa yang berhenti sekolah di madrasah diniyah, taman pendidikan Al-Quran (TPQ), dan lembaga lain yang proses pembelajarannya dimulai pada pukul 15.00 WIB,” ujarnya.

Ia menyebutkan kebijakan lima hari sekolah tidak disertai dengan sarana dan prasarana yang memadai di sekolah masing-masing.
“Berdasarkan investigasi yang kami lakukan, di Jateng banyak sekolah yang tidak memiliki mushala atau masjid dan kalaupun ada, daya tampungnya tidak memadai, fasilitas sanitasi yang minim, bahkan tidak layak,” katanya. (jwn5/ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...