MAGELANG, Jowonews.com – Kota Magelang menjadi tuan rumah Pemilihan Duta Wisata Jawa Tengah 2015 dengan para peserta yang merupakan perwakilan terbaik berasal dari seluruh daerah di provinsi itu.
Penjabat Wali Kota Magelang Rudy Apriyantono di Magelang, belum lama ini mengatakan kegiatan tersebut bermanfaat juga untuk memperkuat pelaksanaan program pemkot setempat dalam mempromosikan berbagai potensi wisata daerah itu.
Puncak acara berupa penobatan Duta Wisata Jateng 2015 rencananya di Gedung Tribakti Kota Magelang pada Jumat (13/11) malam dengan peserta 70 finalis duta wisata berasal dari 35 kabupaten dan kota di Provinsi Jateng.
Belum lama ini, para finalis beramah-tamah dengan Penjabat Wali Kota Magelang Rudy Apriyantono yang antara lain didampingi Sekretaris Daerah Pemkot Magelang Sugiharto dan para pejabat pemkot setempat lainnya di Pendopo Pengabdian Kompleks Rumah Dinas Wali Kota Magelang.
Rudy mengemukakan tentang pentingnya peranan duta wisata yang bukan sekadar ikut terlibat dalam berbagai kegiatan seremonial pemerintahan.
Akan tetapi, ujarnya, mereka menjadi aktor penting dalam mempromosikan potensi unggul kepawisataan di daerah dengan berbagai kekuatan pendukungnya.
Selama ini, katanya, imej yang melekat di masyarakat terhadap duta wisata bahwa mereka identik hanya sebagai pajangan atau pendamping para pejabat. “Ini saatnya kalian tampil untuk menepis anggapan itu,” katanya.
Ia menjelaskan duta wisata merupakan representasi suatu daerah. Mereka menjadi agen penting bagi pemerintah dalam mengenalkan kekayaan pariwisata dan budaya, sebagai daya tarik sektor kepariwisataan.
Peran sebagai pelopor wisata atau agen wisata, katanya, wajib melekat pada jiwa dan pembawaan seorang duta wisata.
Ia menjelaskan duta wisata sebagai figur publik mempunyai peranan yang besar dalam menggali potensi daerah serta usaha-usaha untuk pelestarian budaya dan pariwisata di setiap daerah
“Jangan pernah ragu berinovasi. Kita harus angkat dan gali destinasi wisata. Kemaslah dengan cantik potensi daerah yang dimiliki agar makin menjadi daya tarik bagi wisatawan,” ujar Rudy.
Ia mencontohkan tentang Gunung Tidar sebagai salah satu objek wisata unggulan Kota Magelang yang terus menerus dipromosikan.
Selama ini, Gunung Tidar dikenal sebagai tempat wisata religius dengan pengunjung yang kebanyakan kalangan peziarah ke makam yang ada di gunung di tengah Kota Magelang itu.
Menurut dia, Gunung Tidar juga perlu dikembangkan dan dipromosikan sebagai tempat wisata militer, wisata olahraga, dan wisata alam. “Akan makin menarik minat wisatawan, jika bisa dikemas dengan apik dan didukung dengan sarana serta prasarana yang memadai,” ujarnya.
Ia mengharapkan duta wisata memiliki kemampuan berkreasi dan berinovasi dalam mengemas, mempromosikan, dan melestarikan potensi pariwisata serta budaya. (JN03/Ant)
