Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Libur Panjang, Biaya Produksi Industri Membengkak

SEMARANG, Jowonews.com – Biaya poduksi industri padat karya di Jawa Tengah membengkak seiring dengan libur panjang akhir pekan ini. Ini tetutama perusahaan yang sudah melakukan perjanjian agau kontrak dengan buyer atau pembeli.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Tengah, Frans Kongi mengatakan, libur panjang akhir minggu ini akan membuat biaya prosuksi meningkat.

“Khususnya untuk perusahaan-perusahaan yang sudah memiliki target produksi yang harus dipenuhi, pekerjanya tetap masuk,” katanya.

Meski demikian, yang membedakan adalah pembayaran tidak dilakukan dengan besaran upah yang biasa tetapi upah lembur. Untuk besarannya biasanya lebih besar dua kali lipat dibandingkan saat hari kerja normal.

“Memang dalam hal ini perusahaan harus mengeluarkan uang dua kali lipat lebih banyak yang akhirnya berdampak pada peningkatan ongkos produksi, meski begitu tetap harus dilakukan,” katanya.

Untuk menekan biaya operasional, biasanya saat hari libur jumlah pekerja yang masuk tidak sebanyak biasanya.

“Yang penting para pekerja ini mampu menyelesaikan target, jadi jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan,” katanya.

Untuk pembayaran secara lembur hanya akan dilakukan pada Kamis (5/5), sedangkan untuk Jumat (6/5) masuk normal sehingga tidak ada pembayaran lembur.

Biasanya, untuk saat ini perusahaan yang mengalami peningkatan produksi adalah garmen dan kayu lapis. Untuk dua komoditas ini permintaan dari pasar asing mulai meningkat.

“Sudah ada perjanjian kerja sama yang harus mereka penuhi, sehingga jika pengiriman terlambat mereka akan terkena denda dari pihak yang menerima produk tersebut,” terangnya. (JN19/ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...