BERLIN, Jowonews.com – Gagalnya timnas Jerman mengawinkan gelar Piala Dunia 2018 dengan Piala Eropa 2016, tetap membuat posisi Joachim Loew aman. Federasi Sepak Bola Jerman (DFB), Reinhard Greindel tetap mempertahankannya sebagai manajer timnas hingga 2018.
Loew akan tetap memimpin para pasukan Tim Panser untuk misi mempertahankan gelar juara pada Piala Dunia 2018 di Rusia. Kepastian itu disampaikan langsung oleh Presiden DFB, Reinhard Grindel, Selasa (12/7) waktu setempat.
Grindel mengungkapkan, tak ada niat dari DFB untuk mengganti Loew dengan pelatih lain di timnas Jerman. “Kami ingin memberikan kesempatan beberapa hari kepadanya (Loew) setelah melakoni turnamen yang berat sehingga ia bisa menganalisis yang terjadi dalam suasana tenang,” ucap Grindel seperti dilansir Daily Mail.
“Bagaimanapun, kami tak pernah meragukan bahwa ia akan bertekad melanjutkan pekerjaannya dan bekerja sesuai target utama kami untuk mempertahankan gelar juara di Piala Dunia 2018.”
Menurutnya, DFB tak pernah goyah dengan keputusan tersebut sebelum mapun sesudah Piala Eropa 2016. “Jorgi (Joachim) Loew adalah pelatih terbaik di tim ini,” ucap Grindel.
“Ia telah mendapatkan keyakinan tanpa syarat dari kami dan kami percaya diri bahwa kami akan melanjutkan sukses di masa depan dengannya sebagai pelatih.”
Jerman tersingkir pada fase semifinal Piala Eropa 2016 usai ditaklukkan tuan rumah Perancis 2-0 di Stade Velodrome, Kamis (7/7) malam waktu setempat.
Setelah mendapatkan kesempatan waktu untuk berpikir tentang masa depannya, Loew pun memastikan tetap berada di timnas Jerman. “Tentu kami sangat kecewa dengan kegagalan di semifinal (Piala Eropa 2016),” ungkap pelatih yang punya kebiasaan unik itu.
“Tapi jelas bagi saya, terlepas dari kegagalan kami, tim tidak merasa kecewa. Kami memiliki tim dengan pemain-pemain termuda di turnamen ini dan masih memiliki potensi besar.”
Loew lantas yakin timnya masih bisa meraih kesuksesan pada Piala Dunia 2018. “Saya percaya bahwa tim ini masih bisa memberikan banyak kesenangan, sehingga saya masih sama antusiasnya untuk melanjutkan pekerjaan bersama para pemain dan membangun tim untuk Piala Dunia 2018,” katanya. (jn03)
