Pekalongan, Jowonews.com – Obyek wisata edukasi Mangrove Park akan terus dijadikan oleh Pemerintah Kota Pekalongan sebagai salah satu tempat tujuan wisata andalan di daerah setempat. Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Perikanan, Pertanian, Kelautan Kota Pekalongan, Aries Sidharcahya di Pekalongan.
Dikatakan Aries, pengembangan wisata edukasi Mangrove Park ini sekaligus bertujuan mengurangi dampak banjir dan rob di sekitar pantai setempat. “Mangrove Park ini, dikembangkan khusus menjadi wisata edukasi. Wisatawan akan diberikan pengetahuan seputar mangrove serta terjun langsung menanam pohon mangrove di sekitar pantai,” katanya, Kamis (21/5) kemarin.
Aries menyampaikan bahwa dengan adanya wisata edukasi penanaman mangrove, masyarakat dapat meningkatkan ketahanan daerah terhadap dampak kenaikan permukaan air laut. Kegiatan penanaman mangrove ini, kata dia, juga sudah dilakukan salah satu lembaga “Merci Corps” dengan memfasilitasi pendanaan proyek penataan bronjong bambu.
Sementara, Bagian Administrasi Komunitas Fotografi Instagram Kota Pekalongan, Salman mengajak masyarakat peduli terhadap kondisi lingkungan dengan menanam tanaman bakau di kawasan pantai. “Kami juga akan menanam pogon mangrove sekitar 1.000 pohon yang dibagi menjadi dua tahap sebagai upaya merehabilitasi ekosistem di kawasan Mangrove Park,” ujarnya. (JN03)
