
Semarang, Jowonews.com – Jerawat adalah salah satu penyakit yang membuat penampilan menjadi kurang percaya diri, sehingga kadang banyak orang rela merogoh kocek dalam – dalam untuk sekedar menghilangkan jerawat dengan obat buatan yang berharga mahal.
Namun, tahukah anda, bahwa sebenarnya jerawat bisa disembuhkan dengan cara – cara yang alami dan sangat murah? Yaitu dengan terapi es batu.
Jika tidak ingin kantong kering dan terpapar bahan berbahaya, ada baiknya anda mencoba terapi es batu. perawatan ini murah, ringan, dan aman. Tentunya Anda harus banyak bersabar karena terapi es batu memerlukan waktu lama hingga sembuh.
Tujuan dari terapi es batu ini adalah mengurangi minyak di wajah, memperkecil pori-pori wajah, mencegah peradangan, dan mematikan kuman yang bersarang. Karena penyebab utama jerawat adalah adanya kuman sehingga harus dimatikan.
Cara yang dilakukan pertama kali adalah dengan menggunakan jeruk nipis satu buah, belah menjadi dua dan masukkan ke dalam 200 ml air yang sudah direbus hingga mendidih. Kemudian, diamkan di lemari es hingga benar-benar keras. Cuci tangan dengan saun hingga bersih sebelum menyentuh muka.
Langkah selanjutnya, sebelum melakukan kompres es, sebaiknya cuci muka dengan sabun muka yang tidak menggunakan agar jerawat tidak pecah. Biarkan sabun berada di muka selama kurang lebih 10 menit kemudian bilas dengan air bersih.
Kemudian ambil es batu yang telah disiapkan lalu tekan pada wajah selama beberapa saat. Bagian yang berjerawat ditekan lebih lama, hingga terasa sakit sampai kemudianmati rasa agar mengering dan mengurangi bengkak akibat jerawat.
Kemudian setelah tahap ini dilakukan, kompres wajah hingga es batu habis. Setelah selesai mengompres bilas wajah dengan air dingin dan lap dengan handuk kering dan lembut. Tepuk-tepuk perlahan pada wajah agar jerawat tidak pecah. Lakukan perawatan ini minimal dua kali dalm sehari agar kuman banyak yang mati.
Jika anda rutin melakukan terapi ini, maka jerawat membandel di wajah anda akan segera pergi, sekali lagi dengan cara yang cukup alami dan murah meriah.
Redaktur : Dwi Purnawan (Ikuti di twitter @dwi_itudua)