Kendal, Jowonews.com – Banjir akibat meluapnya Kali Kendal yang melanda empat kelurahan sudah mulai surut siang tadi. Jalan-jalan dan gang yang sebelumnya tergenang air dengan ketinggian 30-40 cm mulai surut. Demikian pula kompleks pendopo kabupaten genangan air sudah berkurang. Meski demikian warga tetap waspada karena kiriman air bisa datang secara tiba-tiba.
Salah satu warga Kelurahan Ngilir Miftah, 46, mengaku banjir yang menerjang wilayahnya sudah rutin terjadi saat musim hujan tiba. Karena itu saat hujan deras di wilayah atas, warga mulai bersiap-siap menghadapi banjir. Jika hujan terjadi pada malam hari warga terpaksa begadang agar selalu siap jika air meluap.
“Barang-barang yang rawan rusak terkena air terpaksa kita naikkan ke tempat lebih tinggi,” ujar Miftah.
Menurut Miftah sedimentasi Kali Kendal cukup tinggi. Meski tiap tahun dikeruk, kiriman tanah dari daerah atas menutup jalur air. Idealnya pengerukan dilakukan minimal dua kali dalam satu tahun. Selain sedimentasi banyaknya sampah yang dibuang ke sungai menjadi penyebab air meluap. (JN09)
