Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Pembangunan Tol Bawen-Salatiga Diminta Dipercepat

Ganjar saat meninjau lokasi pembangunan Tol Bawen-Salatiga
Ganjar saat meninjau lokasi pembangunan Tol Bawen-Salatiga
Ganjar saat meninjau lokasi pembangunan Tol Bawen-Salatiga

Bawen, Jowonews.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta PT Trans Marga Jateng (TMJ) mempercepat pembangunan jalan tol Semarang-Solo seksi III ruas Bawen-Salatiga. Permintaan sang gubernur tersebut dimaksudkan agar jaringan jalan tol Trans Jawa segera diselesaikan.

Hal itu dikatakan Ganjar saat acara syukuran dimulainya pelaksanaan konstruksi pembangunan jalan tol seksi 3 Bawen-Salatiga yang digelar di bawah simpang susun Bawen KM 35-800 di Kabupaten Semarang, Kamis (9/7) sore WIB. “Yang perlu dilakukan sekarang adalah percepatan pembangunan tol ini (jalan tol Bawen-Salatiga), kalau ini bisa cepat selesai maka Trans Jawa akan segera beres,” katanya.

Sebagai informasi, acara syukuran ini adalah penanda proses dimulainya pembangunan jalan tol Semarang-Solo untuk seksi III antara Bawen-Salatiga sepanjang 17,57 kilometer. Pembangunan jalan tol Bawen-Salatiga terdiri atas tiga paket pengerjaan yaitu Paket 3.1 Bawen-Polosiri, Paket 3.2 Polosiri-Sidorejo, dan Paket 3.3 Sidorejo-Tengaran.

Rencananya, setelah pembangunan fisik seksi III selesai, akan dilanjutkan pembangunan seksi IV untuk ruas Salatiga-Boyolali sepanjang 24,13 km dan seksi V untuk ruas Boyolali-Kartosura.

Lebih lanjut, Ganjar juga meminta agar pengadaan dan pembebasan lahan untuk proyek jalan tol Semarang-Solo ruas Salatiga-Boyolali dapat dilakukan bersamaan dengan pembangunan ruas Bawen-Salatiga. “Kalau pembebasan lahan untuk ruas Salatiga-Boyolali dan Boyolali-Solo bisa kita percepat maka targetnya pada 2017 seluruh Jateng bisa nyambung,” ujarnya.

Mantan Anggota DPR RI tersebut juga menjelaskan bahwa terkait dengan proses pembebasan lahan warga yang terkena proyek pembangunan jalan tol Semarang-Solo, Pemerintah Provinsi Jateng berpedoman pada Undang-Undang tentang pengadaan tanah untuk kepentingan pembangunan.

Sehingga, Ganjar menyampaikan bahwa negosiasi, kesepakatan, pembayaran ganti rugi, dan pembangunan konstruksi menjadi hal penting dalam proyek pembangunan jalan tol. 

Dalam kesempatan tersebut, Ganjar mengungkapkan bahwa PT TMJ meminta jajarannya ikut mengawal seluruh proses pembangunan jalan tol ruas Bawen-Salatiga. “Saya berharap setelah selesai nanti, jalan tol Bawen-Salatiga sudah dilengkapi dengan rambu-rambu dan lampu penerangan jalan yang cukup sehingga tidak membahayakan pengguna jalan tol,” pungkasnya. (JN03)

BACA JUGA  Mayoritas Karaoke di Salatiga Tak Berizin dan Salahi RT RW

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...