Pemerintah Kabupaten Sragen berkomitmen untuk meningkatkan capaian nilai Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK tahun 2024. Tahun 2023, Sragen berhasil meraih peringkat kedua secara nasional dengan skor 94,58.
“Hari ini kita melakukan Rapat Evaluasi dengan 14 Kabupaten terkait rencana aksi SPI tahun 2023. Capaian MCP kita sudah mencapai 89 poin dari angka maksimal 100. Ini adalah capaian tertinggi di seluruh Indonesia, dan diharapkan menjadi contoh bagi kabupaten lainnya, serta menargetkan posisi nomor satu di Indonesia,” ungkap Sekretaris Daerah Kabupaten Sragen, Hargiyanto, dikutip dari Diskominfo Sragen.
Hargiyanto menegaskan bahwa Pemkab Sragen akan berupaya untuk memenuhi seluruh indikator yang diperlukan untuk mendapatkan penilaian maksimal di MCP KPK. “Kami akan melengkapi semua dokumen yang diperlukan sebelum akhir November, untuk memastikan semua nilai terpenuhi dengan baik,” jelasnya.
Sementara itu, Inspektur Kabupaten Sragen, Badrus Samsu Darusi, menjelaskan bahwa ada delapan area intervensi yang dinilai oleh KPK, yaitu perencanaan, penganggaran, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik, pengawasan APIP, manajemen ASN, pengelolaan barang milik daerah, dan optimalisasi pajak. “Kami akan fokus pada area penganggaran, pengadaan barang dan jasa, serta pelayanan publik yang saat ini masih dalam proses,” tambah Badrus.
Badrus juga optimis bahwa seluruh dokumen akan siap sebelum penilaian berlangsung. “MCP KPK adalah tanggung jawab bersama, melibatkan OPD dan tujuh institusi pengawasan termasuk Polres dan Kejaksaan,” katanya.
Selain itu, hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Kabupaten Sragen tahun 2023 menunjukkan angka 80,79, yang menunjukkan integritas pemerintah terjaga. “Kami mendorong partisipasi masyarakat dalam survei eksternal. Hasil survei sangat mempengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” pungkas Badrus.
Dengan tekad yang kuat, Pemkab Sragen berharap dapat meraih hasil terbaik di MCP KPK tahun 2024. Untuk itu, semua elemen pemerintahan akan bekerja sama guna mencapai tujuan tersebut. Mas dan Mbak Yu, mari kita dukung upaya pemerintah dalam menciptakan pemerintahan yang lebih bersih dan transparan, demi masa depan yang lebih baik.