Semarang, Jowonews.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang mulai melakukan pembangunan rehab taman Simpanglima. Nantinya Lapangan Simpanglima akan dilengkapi dengan taman bunga dan sumur resapan.
Kepala Bidang Pertamanan, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Semarang Budi Prakoso mengatakan, pemkot akan mengembangkan jalur bunga dari Kalibanteng hingga Bangkong. Titik centrumnya nanti berada di Simpanglima. Karena itu Simpanglima nantinya akan dikembangkan sehingga memiliki koridor taman bunganya.
‘’Nanti akan dikembangkan untuk koridor bunga di bawah pohon-pohon yang ada di pinggir lapangan, agar Simpanglima menjadi estetis,’’ ujar Budi Prakoso, Kamis (17/9).
Selain taman bunga, Simpanglima juga akan dibangun sumur resapan. Adapun jumlah sumur resapan yang nanti akan dibangun sebanyak 20 buah . Menurut Budi Prakoso, keberadaan sumur resapan ini untuk mendukung go green yang berkaitan dengan air.
‘’Nantinya limpasan air ketika hujan di Simpanglima tidak terlimpas ke saluran, tetapi masuk ke sumur resapan yang nantinya sebagai pengisian air cadangan,’’ terangnya.
Dalam pengembangan tersebut, nantinya lapangan basket dan volley di sana juga akan diperbaiki karena sudah terjadi kerusakan. Kemudian akan dipasang identitas baru berupa tulisan SIMPANGLIMA.
Selain itu, karena Speling yang dibuat dari batu hitam di lantai trotoar Simpanglima yang saat ini dianggap telalu tinggi, akan direndahkan menjadi 1/2 centimeter agar tetap ada estetikanya di lantai trotoar tetapi tidak mengganggu pejalan kaki yang lewat di trotoar.
‘’Jadi intinya nanti supaya Simpanglima nggak cuman kelihatan lapangan, tapi juga ada estetikanya dengan adanya jalur bunga yang dikembangkan di sekelilingnya,’’ tegas Budi Prakoso.
Pj Wali Kota Semarang Tavip Supriyanto mengatakan, pembangunan rehab taman Simpanglima ini diharapkan bisa dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi. Dan dapat selesaikan tepat waktu, sehingga akan membantu penyerapan anggaran daerah.
‘’Harapan dengan adanya sumur resapan akan mengurangi banjir di Simpanglima. Dan mendukung penataan di Simpanglima semakin baik,’’ jelasnya saat melakukan tinjauan ke lokasi pembangunan rehab taman Simpanglima.
Konsultan Pengawas Lapangan CV Piramida Kreasi Mandiri, Krisna Hadi Pranata mengatakan, progres pembangunan saat ini sudah mencapai 10% dari target sesuai perencanaan hanya 3%. Pekerjaan dengan nilai kontrak sekitar Rp2 miliar ini dilaksanakan mulai tanggal 24 Agustus dan akan selesai pada 20 Desember mendatang. (JN14)
