Jowonews

Pemkot Pekalongan Manfaatkan Aplikasi Omahe Dewe Untuk Data Kondisi Rumah Warga

Pemkot Pekalongan Manfaatkan Aplikasi Omahe Dewe Untuk Data Kondisi Rumah Warga

PEKALONGAN – Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, akan memanfaatkan aplikasi untuk melakukan pendataan rumah warga di wilayahnya. Aplikasi bernama Omahe Dewe itu diharapkan dapat menyajikan informasi jumlah rumah warga, luasannya, dan berapa rumah yang termasuk kriteria rumah tidak layak huni (RTLH).

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kota Pekalongan, Andrianto mengatakan, aplikasi Omahe Dewe akan menjangkau seluruh rumah, termasuk data spesifik seperti jenis kerusakan, keberadaan kamar mandi dan sanitasi, hingga kepemilikan rumah.



“Untuk pendataan, pada nantinya akan ada petugas khusus yang mendatangi rumah warga satu persatu dan mendata untuk diinput ke aplikasi tersebut,” kata Andriyanto, Selasa (9/8/2022).

Andrianto mengungkapkan pihaknya telah memulai melakukan uji coba aplikasi Omahe Dewe. Ia akan terus melakukan pembaruan agar bisa dilakukan secara optimal dan menyeluruh pada September 2022.

“Untuk anggaran aplikasi ini akan kami kejar pada perubahan anggaran tahun ini. Jika disetujui, kami akan meluncurkan aplikasi ini pada September 2022,” katanya.

BACA JUGA  Museum Batik Pekalongan Mendapat Tambahan Koleksi dari Keluarga Bung Hatta

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...

TERANYAR

TRENDING