Jakarta, Jowonews.com – Pendaftaran menjadi calon Ketua Umum dan Komite Eksekutif PSSI telah dibuka sejak 7 Januari 2015. Pendaftaran akan dibuka hingga 21 Januari sebelum verifikasi dokumen dilakukan, 22 Januari-17 Februari.
Calon Ketua Umum dan Komite Eksekutif PSSI harus sesuai dengan pasal 34 ayat 4 Statuta PSSI dan harus diusulkan oleh anggota PSSI, yang berjumlah 782 sesuai dengan hasil Kongres tahunan PSSI 2015.
“Komite Eksekutif harus sudah berusia lebih dari 30 (tiga puluh) tahun, mereka harus telah aktif di sepak bola sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun dan harus tidak pernah dinyatakan bersalah atas suatu Tindak Pidana serta berdomisili di wilayah Indonesia,” bunyi pasal tersebut.
Diketahui, dibukanya pendaftaran disampaikan setelah Komite Pemilihan menggerlar rapat, Rabu (7/1). Komite Pemilihan diketuai Direktur Olahraga Persebaya, Dhimam Abror dan beranggotakan Hidayat, Agus Santoso, Maurice Tuguis, Ferdinand Hindiarto, Dwi Irianto, Max Boboy dan Wardi Ashari Siagian, Ashari Rangkuti.
“Ashari Rangkuti dipastikan ke depan akan berhalangan tetap dalam Rapat-Rapat Komite Pemilihan karena yang bersangkutan aktif sebagai anggota Komisi Banding PSSI,” kata Dhimam dalam rilis.
Komite Pemilihan disebut bukanlah pelaksana teknis. Personil Komite Pemilihan ibarat komisioner KPU, yang bekerja berdasarkan electoral code dan statuta PSSI. Pelayanan administratif akan di back-up penuh oleh kesekjenan PSSI. (JN03)
Berikut tahapan menuju Kongres Pemilihan 2015 :
- 7–21 Januari 2015, Penyerahan Formulir Pencalonan Ketua dan Anggota Komite Eksekutif PSSI
- 22 Januari–17 Februari 2015, verifikasi dokumen.
- 18 Februari 2015, pengumuman hasil verifikasi dan pengumumnan Calon Ketua dan Anggota Eksekutif PSSI.
- 19–25 Februari 2015, proses pengajuan banding.
- 14 Februari–18 Maret 2015, Proses dan atau Sidang Komite Banding Pemilihan
- 19 Maret 2015, Pengumuman FINAL Calon Ketua dan Anggota Komite Eksekutif PSSI.
- 18 April 2015, Kongres Pemilihan Ketua dan Anggota Komite Eksekutif PSSI.
