AMBARAWA, Jowonews.com – Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Tengah Prasetyo Budhie Yuwono mengatakan bahwa penataan dan pengembalian fungsi kawasan danau alam Rawa Pening di Kabupaten Semarang, mendesak segera dilakukan.
“Sebagai upaya percepatan penataan dan pengembalian fungsi kawasan Rawa Pening, kami sudah mengirim surat kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang punya kewenangan pengelolaan sumber daya air agar rencana tersebut segera ditindaklanjuti,” katanya di Semarang, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa dengan adanya penataan kawasan danau alam Rawa Pening yang mempunyai luas 2.670 hektare itu maka fungsi awalnya akan dikembalikan lagi seperti semula.
“Fungsi rawa antara lain, sebagai sumber air untuk saluran irigasi, persediaan air minum, pembangkit listrik, dan pariwisata,” ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa kondisi danau alam Rawa Pening yang berada di Ambarawa, Tuntang, Bawen, dan Banyubiru sekarang sangat memprihatinkan karena terjadi pendangkalan yang parah, arealnya dipenuhi enceng gondok, serta terjadi pencemaran.
Terkait dengan rencana penataan danau alam Rawa Pening, Prasetyo menyebutkan sudah banyak instansi yang melakukan kajian dan sudah ada rencana induk.
“Penataan kawasan Rawa Pening akan menggunakan dokumen yang sudah ada, baik untuk penataan jangka pendek maupun jangka panjangnya,” katanya.
Oleh karena itu, kata dia, PSDA Jateng berharap rencana penataan kawasan danau alam Rawa Pening dapat dilaksanakan pada 2017. jn16-ant
