SEMARANG, Jowonews.com — Konsumsi pertamax turbo di Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta selama masa Satgas Lebaran 2017 meningkat pesat atau paling tinggi dibandingkan bahan bakar minyak lain jenis gasoline.
“Sebagai perbandingan, untuk premium naik 2 persen, pertamax naik 36 persen, pertalite naik 31 persen, sedangkan pertamax turbo naik 38 persen,” kata Manajer Komunikasi dan Humas PT Pertamina (Persero) Jawa Bagian Tengah Andar Titi Lestari di Semarang, Rabu (12/7).
Meski demikian, jika dilihat dari besaran konsumsinya, untuk pertamax turbo ini yang paling rendah mengingat segmentasinya khusus serta harga yang lebih mahal dibandingkan BBM jenis lain.
Berdasarkan data dari Pertamina, rata-rata realisasi harian normal untuk pertamax turbo sebanyak 43 kl/hari, sedangkan pada satgas naik menjadi 59 kl/hari.
Kondisi ini berbeda dengan konsumsi premium. Meski mengalami peningkatan paling rendah, tetapi volume konsumsinya jauh lebih tinggi dibandingkan pertamax turbo.
Berdasarkan data, dikatakannya, rata-rata realisasi harian premium sebanyak 3.063 kl/hari, sedangkan pada masa satgas naik menjadi 3.124 kl/hari. Selanjutnya, untuk konsumsi pertamax naik dari 2.516 kl/hari menjadi 3.441 kl/hari pada masa satgas.
Untuk pertalite, jika pada harian normal rata-rata konsumsinya sebanyak 5.824 kl/hari, untuk masa satgas naik menjadi 7.637 kl/hari. Dengan rincian tersebut, secara total rata-rata realisasi gasoline harian selama satgas naik 24 persen dibandingkan dengan rata-rata harian normal, yaitu dari semula 11.446 kl/hari menjadi 14.231 kl/hari (jwn5/ant).