Solo, Jowonews.com – Pihak pengelola Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo menggratiskan tiket masuk bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Surakarta.
Hal itu dilakukan pengelola sebagai upaya promosi sekaligus lebih mengenalkan potensi kebun binatang tersebut kepada abdi negara. “Selama ini banyak PNS yang jarang mengunjungi TSTJ. Bahkan tidak sedikit pula PNS yang tidak pernah sama sekali masuk ke TSTJ, maka untuk meningkatkan kunjungan PNS ke TSTJ, kami gratiskan tiket masuk untuk PNS,” kata Dirut Perusahaan Daerah (Perusda) TSTJ Solo Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso di Solo, Kamis (27/8).
Lebih lanjut, Bimo mengatakan, PNS bersama keluarga tidak dipungut biaya tiket masuk saat mengunjungi TSTJ. Saat masuk, PNS hanya tinggal menunjukkan identitas PNS, serta membawa fotocopy kartu keluarga (KK). KK inilah yang akan digunakan sebagai data keluarga PNS saat mengunjungi TSTJ.
Model ini dinilai ampuh untuk meningkatkan jumlah kunjungan TSTJ, sekaligus ajang promosi kebun binatang tersebut. “Jumlah PNS di Pemkot Surakarta itu kan ribuan. Kalau mereka masuk dan melihat TSTJ, ini bisa menjadi promosi kita ke masyarakat bahwa Solo juga punya kebun binatang,” katanya.
Disinggung mengenai penggratisan tiket masuk bakal berdampak pada pendapatan TSTJ, Bimo mengaku tak khawatir soal itu. Baginya yang terpenting bagaimana saat ini untuk mempromosikan TSTJ ke masyarakat. Ia mengatakan melalu cara ini diharapankan bakal berimbas pada jumlah pengunjung ke TSTJ, meskipun pendapatan TSTJ pada tahun ini ditarget Rp6 miliar, atau naik Rp2 miliar dari tahun sebelumnya hanya Rp4 miliar.
“Untuk mencapai target itu perlu ide-ide gila, termasuk mengajak PNS resik-resik TSTJ. Dengan seperti itu minimal PNS pernah masuk dan tahu tentang TSTJ. Nantinya bisa melakukan promosi dari mulut k emulut inilah harapan kita,” katanya.
Bimo mengatakan pihaknya saat ini tengah menyusun “grand design” revitalisasi TSTJ. Perusda belum lama ini juga telah menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan PT. Tani Nelayan Indonesia selaku investor yang berminat berinvestasi di TSTJ. (JN03)
