Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Poster Balon Dikeluhkan Masyarakat, KPU Belum Bisa Menindak

 

PilkadaUNGARAN, Jowonews.com – Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember, banyak bakal calon (balon) bupati/wakil bupati memasang alat peraga berua spanduk, baliho, poster dan sejenisnya untuk sosialisasi kepada masyarakat. Namun, pemasangannya ternyata tidak beraturan sama sekali.

Sehingga menimbulkan kesan kumuh di Kabupaten Semarang. Ironisnya, petugas Satpol PP Pemkab Ungaran terkesan membiarkan dan belum ada tindakan secara nyata.

Kondisi itu ternyata banyak dikeluhkan masyarakat.  Widyawati, warga Kalirejo, Ungaran Timur misalnya. Menurutnya saat ini sudah banyak poster balon terpasang di pohon dan tiang telpon/listrik di jalan penghunung desa. Pemasangan alat peraga itu telah mengganggu pemandangan pengguna jalan.

“Kalau kita berjalan terkadang senang melihat pemandangan, kalau di jalan banyak poster calon (bupati) jelas mengganggu pemandangan jalan,” kata Widyawati di Ungaran, baru-baru ini.

Menurut Widya semestinya pemerintah melakukan penertiban poster-poster ini. “Selain mengganggu pemandangan, penempelan poster dilakukan di pohon-pohon. Semestinya pemerintah harus segera menertibkan poster-poster ini,”harapnyapnya.

Berdasarkan pantauan berbagai alat peraga balon memang mulai ramai dipasang para balon. Alat peraga itu dipasang oleh dua orang balon. Masing-masing Bambang Kustriyanto dari PDIP dan Nur Jatmiko yang akan maju dari Partai Hanura, PPP, Golkar dan PKS.

Dikonfirmasi secara terpisah, Ketua KPU Kabupaten Semarang, Guntur Suhawa menyatkan, pemasangan gambar balon bupati sekarang ini bukan pelanggaran atau kategori mencuri start kampanye. Sebab, masa kampanye belum dimulai, sehingga KPU tidak bisa menindak. “Karena penetapan calon bupati baru dilakukan pada 24 Agustus mendatang. Gambar-gambar ini bukan merupakan pelanggaran. Kalau itu dianggap mengotori kota,itu ranah Satpol PP,” katanya.

Komandan Satpol PP Moh Risun menyatakan saat ini pihaknya telah koordinasi dengan partai politik untuk melakukan penurunan poster bakal calon bupati. “Kami belum menurunkan, saat ini baru koordinasi dengan partai politik untuk dapat menurunkan gambar poster,” ujarnya. (JN01)

BACA JUGA  Dewan Apresiasi Pelaporan Panwaslu Wonogiri ke DKPP

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...