JAKARTA, Jowonews.com – Usaha untuk percepatan meraih prestasi di sepakbola terus dilakukan PSSI. Naturalisasi akan menjadi salah satu caranya. Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, mengeluhkan kurangnya stok pemain Indonesia.
Baginya, hal itu tak seharusnya terjadi di Indonesia karena hanya memilikiu sekitar 67 ribu pesepakbola di negara yang populasi penduduknya mencapai 255 juta jiwa.
“Saya katakan, penduduk kita segede ini hanya punya pemain sepakbola sebanyak 67 ribu. Sehingga kita kekurangan pemain,” ucap Edy dalam acara pelantikan pengurus PSSI di Balai Kartini.
Untuk memudahkan Indonesia meraih prestasi di ajang SEA Games 2017 dan Asian Games 2018, Edy tak menutup diri untuk melakukan naturalisasi pemain .
“Dalam rangka untuk SEA Games dan Asian Games membutuhkan pemain yang berkualitas. Kalau tidak cukup kualitas kita sulit mengejar target,” sambung pria yang juga menjabat sebagai Pangkostrad.
“Kita akan cari orang Indonesia yang berada di luar. Atau orang setengah Indonesia dan setengah luar, itu yang akan kita ambil,” tutup Edy.
Sejauh kabar yang sudah dihembuskan Kepala Komunikasi Publik Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, pada awal Januari 2017, ada pemain yang mungkin bisa dinaturalisasi. Nama tersebut adalah pemain Jong Ajax Ezra Walian. (jn03)
