Semarang, Jowonews.com – Kisruh pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Jateng akhirnya selesai, Rabu (12/11/2014). Dipastikan 4 Fraksi, Gerindra, Golkar, PAN dan PKS yang sempat walk out diberi jatah 6 posisi alat kelengkapan dewan (AKD).
Namun demikian, untuk posisi Ketua Komisi tidak dilakukan kocok ulang. Kepastian selesainya kisruh rebutan kekuasaan itu disampaikan Ketua DPRD Jateng Rukma Setyabudi. “Semuanya sudah selesai dan sepakat semua mas untuk pembentukan alat kelengkapan dewan, tapi untuk posisi ketua komisi tidak dilakukan kocok ulang,” kata Rukma.
Rencananya, jika ketua komisi tidak dikocok ulang, maka sesuai dengan pembentukan komisi pada tanggal 22 Oktober yang akhirnya dianggap tidak sah oleh Kemendagri maka Ketu Komisi A adalah Masruhan Samsuri (PPP). Ketua Komisi B, Chamim Irfani (PKB), Ketua Komisi C Asfirla Harisanto, Ketua Komisi D Alwin Basri (PDIP) dan Ketua Komisi E, AS Sukawijaya (Demokrat).
Lebih lanjut disampaikan Rukma, 6 posisi di AKD yang diberikan pada poros Gerindra itu masing-masing adalah, Golkar mendapat posisi Wakil Ketua Komisi B dan Wakil Ketua Badan Kehormatan. Gerindra mendapat Wakil Ketua Komisi C dan Wakil Ketua Balegda. PKS mendapat pisisi Wakil Ketua Komisi D dan PAN mendapat Sekretaris komisi D. Karena sudah selesai semua, maka rapat paripurnapenetapan AKD akan digelar Jumat (14/11). Diharapkan dewan akan bisa langsung menjalankan tugasnya.
Sementara itu anggota FPAN Wahyudin Noor Ali saat dikonfirmasi membenarkan kalau persoalan AKD sudah selesai. “Kita sudah selesai mas. Sudah harus mulai ada yang mengalah,”katanya.
Tapi menurut Wahyudin, ada 1 poin yang belum selesai benar. Yaitu untuk sekertaris komisi A. Kemarin masih dikosongkan, apakah nanti akan diberikan pada Nasdem atau PKS. “Kalau diberikan PKS, berarti total dapat 7, tapi kalau diberikan Nasdem, berarti 4 Fraksi dapat 6,”tukasnya.
Menurut informasi yang berhasil diperoleh Jowonews, tanda-tanda akan adanya penyelesaian kisruh AKD sudah terlihat pada rapim Selasa (11/11) malam di Restoran Korea Seoul palace, Jl.Pandanaran, Semarang.
Dalam rapim itu juga disepakati bahwa yang akan dilakukan pergeseran adalah posisi wakil ketua dan sekretaris di komisi dan AKD yang lain.Tapi untuk jumlah berapa posisi yang akan diberikan pada Gerindra, Golkar, PAN dan PKS belum ada titik temu.
Untuk membahas hal tersebut, disepakati dilanjutkan hari ini, yaitu dilakukan di ruangan wakil ketua DPRD Jateng dari PKS, Ahmadi. Dan sorenya dilanjutkan di rumah dinas Ketua DPRD Jateng Rukma Setyabudi, di Papandayan. Hingga akhirnya ada titik temum. (JN01)
