Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Sibagus Fokus Dongkrak Elektabilitas

SEMARANG, Jowonews.com – Pasangan Sigit Ibnugroho Sarasprono-Agus Sutyoso (SiBagus) memfokuskan untuk mendongkrak elektabilitas selama satu bulan menjelang Pemilihan Kepala Daerah Kota Semarang 2015.

“Selama satu bulan terakhir ini, kami memang fokus pada elektabilitas,” kata Calon Wali Kota Semarang Sigit Ibnugroho Sarasprono saat “blusukan” di Kelurahan Bongsari, Semarang, Senin (16/11) kemarin.

SiBagus diusung oleh koalisi tiga partai politik, yakni Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Golkar pada pilkada setempat mendatang.

Ia mengakui upaya mendongkrak elektabilitas atau tingkat keterpilihan, salah satunya dilakukan melalui kegiatan “blusukan” dari kampung ke kampung untuk menemui masyarakat.

“Kami berharap dengan kegiatan ‘blusukan’ ini, militansi pemilih untuk nomor 3 akan lebih kuat,” kata pasangan calon yang menempati nomor urut 3 pada pilkada yang digelar 9 Desember mendatang itu.

Sigit yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang itu, mengatakan hasil “blusukannya” memperlihatkan tanggapan dari masyarakat selama ini antusias dan luar biasa terhadap pasangan SiBagus.

Bahkan, Sigit yang tergolong pendatang baru dalam bursa calon pilkada di Kota Semarang mengaku sering terkejut saat kegiatan “blusukan” di suatu wilayah ternyata banyak warga yang sudah mengenal SiBagus.

“Saya terkejut karena banyak warga di beberapa wilayah yang dikunjungi telah mengenal dengan baik pasangan calon SiBagus. Makanya, saya akan terus gencarkan kegiatan ‘blusukan’,” katanya.

Pada kegiatan “blusukan” di Kelurahan Bongsari, Semarang Barat itu, Sigit bersama tim suksesnya menyambangi satu per satu warga dengan berjalan kaki yang disambut antusias oleh warga setempat.

Ketua Prabowo Centre Kota Semarang itu, juga mengatakan kegiatan “blusukan” akan dijadikan sebagai agenda rutinnya jika nanti terpilih sebagai wali kota agar bisa langsung bertemu dengan masyarakat.

BACA JUGA  Jimmy Rimba Rogi-Bobby Daud Lolos Setelah Dinyatakan Gugur

Kegiatan “blusukan”, kata dia, sebagai bentuk menyerap aspirasi masyarakat dengan berkeliling rumah-rumah penduduk akan menjadi tradisi dalam kepemimpinannya jika diberikan kepercayaan oleh masyarakat.

Yang jelas, Sigit menegaskan tidak ingin menjadi pemimpin yang dijuluki ABS (asal bapak senang) yang hanya mendengar laporan dari anak buahnya tanpa mengetahui langsung realitas yang terjadi. (JN03/Ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...