JEPARA, Jowonews.com – Dalam rangka mengenang kebiasaan Raden Ajeng (RA) Kartini, para siswa SMA Negeri 1 Bangsri, Kamis (21/4), menggelar sejumlah kegiatan lomba yang berkaitan dengan kehidupan Kartini remaja.
Hal ini dilakukan untuk kembali mengenang kehidupan sosok pahlawan emansiasi wanita dari Jepara yang penuh inspirasi bagi para perempuan di Indonesia.
Kepala SMAN 1 Bangsri Nur Yahya didampingi Waka Kesiswaan Sri Suharti mengatakan, saat ini tidak banyak masyarakat yang tau kebiasaan yang dilakukan RA Kartini saat masih remaja. Mengenang kembali kehidupan Kartini masa dulu, pihak sekolah menggelar berbagai macam lomba kebiasaan Kartini.
Diantraya yaitu, lomba permainan dakon, kemudian membatik, menyulam, merangkai bunga hingga lomba masak menu masakan RA Kartini. “Ada beberapa lomba yang kami gelar untuk siswa. Lomba-lomba itu erat kaitannya dengan kehidupan RA Kartini semasa hidupnya,” ujarnya.
Menurut dia, melalui lomba tersebut diharapkan siswa di SMAN 1 Bangsri mampu mengenal lebih dekat dengan RA Kartini. Kemudian mampu mendapatkan inspirasi dan selanjutnya dapat diambil hikmahnya dalam menjalani kehidupan mereka.
Khusus untuk permainan Dakon sendiri, itu merupakan permainan tradisional yang sudah tidak banyak masyarakat yang mengetahui dan memainkannya. Untuk itu, tujuannya jelas memberikan edukasi kepada siswa mengenai budaya dan tradisi masa lampau yang harus dilestarikan. Permainan ini, seringkali digunakan Kartini saat bermain dengan saudara perempuannya di pendopo kabupaten.
Hal ini dapat dilihat dari peninggalannya yang tersimpan di Museum Kartini.
“Dengan diadakannya lomba dakon, mereka akan tergugah dan tertarik untuk kembali melestarikan permainan peninggalan Kartini dan mencobanya di rumah” ujarnya.
Sedangkan untuk batik dan sulam, ini merupakan salah satu hobi Kartini. Peninggalannya banyak dijumpai di museum Kartini Jepara. Sebagai perempuan Jepara, mereka (red, siswa), minimal tau proses membatik maupun sulam untuk menciptakan sebuah karya yang bernilai tinggi.
Khusus untuk lomba masak, memang sengaja dilombakan menu menu khas RA Kartini, dimana para siswa diwajibkan membuat atau memilih menu atau makanan kesukaan Kartini.
Seperti halnya, orak arik yang terbuat dari aneka sayur, puding nanas, tempe bacem, hingga botok udang.
Salah seorang siswi yang mengikuti lomba, Sinta Shaoma kelas XI IPS III mengaku senang bisa mengikuti lomba yang erat kaitannya dengan pahlawan nasional tersebut. Sebab selama ini dia menjadi penggemar pahlawan yang lahir di kota ukir Jepara itu.
Dalam kesempatan itu pula, selain juga ditampilkan kesenian lokal Emprak Sidomukti Dari Desa Kepuk kecamatan Bangsri. Yang berkolaborasi dengan siswa-siswi SMA N 1 Bangsri. (jn04/jn03)
