Jowonews

Kalah 2-8, Pelatih Barca Akhirnya Dipecat

JAKARTA, Jowonews- Kekalahan memalukan Barcelona 2-8 atas Bayer Muenchen berakhir tragis bagi sang pelatih. Quique Setien, pelatih Barca, akhirnya resmi dipecat tiga hari setelah klub Katalan itu rontok dalam perempat final Liga Champions itu. “Dewan Direksi telah setuju bahwa Quique Setien tidak lagi menjadi pelatih tim pertama. Ini merupakan keputusan pertama dengan restrukturisasi tim pertama yang lebih luar yang akan disepakati antara sekretaris teknis saat ini dan pelatih baru, yang akan diumumkan dalam beberapa hari mendatang,” demikian pernyataan Barca di laman resminya, sebagaimana dilansir Antara, Selasa (18/8). “Quique Setien datang ke Barca sebagai pelatih pada 13 Januari tahun ini. Selama tujuh bulan ia melatih tim pertama dalam 25 pertandingan, 19 di liga, tiga di Liga Champions, dan tiga di Piala Raja. Hasilnya adalah 16 kemenangan, empat kali imbang, dan lima kekalahan,” tambahnya. Di Liga Spanyol musim ini, Barca hanya finis di peringkat kedua. Mereka tertinggal lima poin dari tim juara Real Madrid. Disingkirkannya Barca oleh juara Liga Jerman Bayern pada Jumat merupakan keempat kalinya dalam lima tahun terakhir di mana mereka tersingkir di perempat final kompetisi klub elit Eropa itu. Setien merupakan pelatih kedua Barca yang dipecat tahun ini. Saat masuk ke Barca pada Januari, ia menggantikan Ernest Valverde yang dipecat menyusul kekalahan dari Atletico Madrid di Piala Super Spanyol. Padahal saat itu klub Katalan itu sedang memuncaki klasemen liga. Selain pemecatan Setien, klub juga mengumumkan bahwa mereka akan mengadakan pemilihan presiden pada Maret 2021. Presiden Barca saat ini, Josep Maria Bartomeu, sedang menjadi sorotan banyak pihak akibat kegagalan-kegagalan terkini Blaugrana.

Gilas Barca 8-2, Bayern Munchen Lolos Semifinal Liga Champion

JAKARTA, Jowonews- Bayern Munchen berhasiil lolos ke semifinal Liga Champion, setelah menggiilas Barca 8-2, di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, Sabtu dinihari WIB. Gol-gol dari Thomas Mueller (4′), Ivan Perisic (22′), Serge Gnabry (28′), dan Thomas Mueller (31′) menghiasi papan skor pada babak pertama, meski David Alaba (7′) membobol gawangnya sendiri. Pada babak kedua, Luis Suarez (57′) sempat memperkecil ketertinggalan Barca. Namun gol-gol Joshua Kimmich (63′), Robert Lewandowski (82′), dan Philippe Coutinho (85′ dan 89′) memperlebar jurang perbedaan skor kedua tim, demikian catatan laman resmi UEFA. sebagaimana dilansir Antara. Kedua tim langsung bermain dengan tempo tinggi sejak awal. Baru memasuki menit keempat, gawang Barcelona sudah kemasukan setelah Mueller memainkan operan satu-dua dengan Robert Lewandowski untuk kemudian mengakhirinya dengan sepakan tanpa dapat dihalau kiper Marc-Andre ter Stegen. Keunggulan Bayern hanya bertahan tiga menit. Pada menit ketujuh, Jordi Alba mengirimkan umpan silang yang tanpa sengaja disepak Alaba saat berusaha menyapu bola untuk masuk ke gawangnya sendiri. Barca yang berhasil menyamakan kedudukan semakin bersemangat. Tidak lama kemudian sepakan spekulasi Messi yang gagal disambar tiga pemain Blaugrana di kotak penalti Bayern membentur tiang gawang. Setelah itu kedua tim masih saling mendapat peluang. Sepakan voli Lewandowski melambung di atas mistar gawang Barca, sedangkan Messi meliuk-liuk menghindari para pemain Bayern untuk melepaskan tembakan yang dapat ditangkap kiper Manuel Neuer. Tidak lama kemudian Bayern merestorasi keunggulannya. Diawali dari pergerakan Serge Gnabry yang merebut bola dari Sergi Roberto, yang setelah itu mengirim umpan untuk dimaksimalkan sepakan kaki kiri Perisic menembus gawang Ter Stegen. Menggila  Bayern semakin menggila. Dua peluang mereka dapatkan dari sepakan spekulasi Thiago yang melambung, dan upaya Perisic serta Lewandowski yang masih dapat ditahan kiper Barca. Gnabry kemudian mencatatkan namanya di papan skor. Diawali dari operan Thiago ke Leon Goretzka, bola kemudian diteruskan ke Gnabry yang mengonversinya dengan sepakan keras kaki kanan menjadi gol ketiga Bayern. Sebelum babak pertama usai, Bayern masih menambah gol dari Mueller. Sepakan voli Mueller meneruskan umpan Kimmich membuat Ter Stegen harus memungut bola untuk keempat kalinya. Suarez sempat sedikit menumbuhkan kembali harapan Barca, saat ia mendapat operan dari Jordi Alba, kemudian melepaskan sepakan masuk ke gawang Neuer. Momen ajaib diukir Davies untuk menjadi awal gol kelima Bayern. Berhadapan dengan Messi, pemain muda Kanada itu tetap tenang sebelum melewati sang alien dan mempecundangi Nelson Semedo. Ia kemudian menyisir masuk hingga dekat gawang untuk kemudian mengirimkan umpan tarik yang dengan mudah disontek Kimmich. Lewandowski kemudian mengukir gol ke-14nya di Liga Champions musim ini, sekaligus gol ke-50nya di kompetisi elit Eropa itu. Mendapat umpan dari pemain pengganti Coutinho, ia dengan mudah menanduk bola melesak ke gawang Barca. Pemain pinjaman Barca, Coutinho, turut menyumbang dua gol pada fase akhir pertandingan. Pertama saat dirinya tidak terkawal untuk kemudian menerima operan Mueller, dan mengakhirinya dengan sepakan sambil menjatuhkan badan. Gol kedua Coutinho sekaligus gol terakhir pada laga ini dibukukan saat ia dengan mudah mengonversi operan sesama pemain Lucas Hernandez. Sebagai penghormatan kepada klub pemiliknya, Coutinho sama sekali tidak merayakan kedua gol tersebut. Bayern akan memainkan pertandingan semifinal melawan pemenang antara Manchester City melawan Olympique Lyon pada Rabu (19/8) pekan depan. Susunan pemain seturut laman resmi UEFA: Barcelona (4-3-1-2): Marc-Andre ter Stegen, Nelson Semedo, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba, Sergi Roberto (Antoine Griezmann 46′), Sergio Busquets (Ansu Fati 70′), Frenkie de Jong, Arturo Vidal, Luis Suarez, Lionel MessiPelatih: Quique Setien Bayern Munich (4-2-3-1): Manuel Neuer, Joshua Kimmich, Jerome Boateng (Niklas Suele 76′), David Alaba, Alphonso Davies (LucasHernandez 84′) Leon Goretzka (Corentin Tolisso 85′), Thiago Alcantara, Serge Gnabry (Philippe Coutinho 75′), Thomas Mueller, Ivan Perisic (Kingsley Coman 67′), Robert LewandowskiPelatih: Hansi Flick