Jowonews

Disiapkan, Kekayaan Intelektual Bisa Jadi Agunan Kredit

JAKARTA, Jowonews- Pemerintah siapkan rancangan peraturan pelaksana Undang-Undang (UU) Nomor 24 tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif yang mengatur skema pembiayaan berbasis kekayaan intelektual, intellectual property (IP). “Kami lagi siapkan rancangan peraturan pelaksana UU Ekonomi kreatif tahun 2019 (yang) mengatur skema pembiayaan berbasis kekayaan intelektual. Begitu sudah daftar kekayaan intelektual bisa dijaminkan ke perbankan dan bisa digunakan sebagai aset. Jadi tidak perlu pinjam kolateral, tidak perlu pinjam agunan,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dalam acara dIP Talks beberapa waktu lalu. Dalam siaran pers dikutip Rabu (5/5), aturan ini dibuat dalam rangka membuat sistem pemasaran produk ekonomi kreatif berbasis kekayaan intelektual. “Pembiayaan dengan skema ini memungkinkan pelaku ekonomi kreatif untuk mendapatkan modal usaha. Sehingga akses pembiayaan pelaku ekonomi kreatif dengan aspek memadai bisa dihadirkan pemerintah lalu direalisasi dan dieksekusi,” kata dia. Faza Meonk Kreator Si Juki menyambut positif peluang menjadikan kekayaan intelektual sebagai jaminan ke perbankan. “Saya merespon dengan sangat positif narasi Pak Menteri untuk dapat mendukung pendanaan dan investasi terhadap bisnis IP di Indonesia. Karena bisnis IP sendiri adalah bisnis yang long game, sehingga dibutuhkan sekali dukungan baik dari sisi kapital, network, dan promosi. Semoga dengan ini ke depannya IP dapat di valuasikan dengan tepat sehingga meningkatkan valuasi ekonomi kreatif di Indonesia, karena opportunity nya masih sangat luas dan berpotensi tinggi,” kata Faza sebagaimana dilansir Antara. IP Talks merupakan salah satu rangkaian perayaan hari kekayaan intelektual. World Intellectual Property Organization atau WIPO sejak tahun 2000 berinisiatif menggelar hari perayaan guna menyebarluaskan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan industri intellectual property yang mempunyai potensi tinggi. Sementara itu di Indonesia, AIPI dan Katapel.ID pun ikut andil dalam perayaan ini dengan menggelar Katapel Series: World IP Day 2021 dengan serangkaian acara yaitu IPitch dan dIP Talks. Dengan dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif R.I dan juga Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, acara ini digelar dalam format daring melalui platform Airmeet.

Sandiaga Uno Bagikan 700 Paket Bansos ke Guru Honorer

JAKARTA, Jowonews.com – Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 yang dikomandoi oleh Sandiaga Uno membagikan sebanyak 700 paket sembako kepada guru honorer, buruh cuci, dan pengurus masjid untuk membantu pemerintah dalam mempercepat penanganan wabah COVID-19. Bersama relawan Jokowi Mania Nusantara, Sandiaga memimpin langsung sukarelawan membagikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak wabah COVID-19 di Kampung Sida Mukti, Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Cilodong, Depok, Jawa Barat, Jumat. “Hari ini, kami bersama Jokowi Mania Nusantara memberikan bantuan 700 paket bantuan sosial berupa sembako. Kami harapkan bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat yang bekerja sebagai guru honorer, buruh cuci, dan pengurus masjid,” ujar Sandiaga Uno dalam pernyataan tertulisnya. Sandiaga mengatakan bahwa Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 akan terus memberikan bantuan kepada keluarga yang penghasilannya menurun dan mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi. Menurut dia, mereka mengalami tekanan dari segi penghasilan dan kehilangan pekerjaan maupun biaya hidup yang makin meningkat. “Saya sangat berterima kasih kepada para sukarelawan yang ikut memetakan para masyarakat ini terbantukan dengan paket sembako yang insyaallah meringankan beban hidup dan penghasilan mereka sedikit terganggu karena adanya COVID-19,” kata Sandiaga. Sandiaga menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk koordinasi dari pemerintah, Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19, dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, serta dunia usaha dalam memberikan jaring pengaman sosial kepada warga yang belum tersentuh. Selama ini, lanjut dia, ada sebanyak 15—20 persen warga yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. “Tugas kami di Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 mendata anggota masyarakat yang terlewatkan dan belum tersentuh paket-paket bansos dari pemerintah dan dunia usaha,” katanya. Sandiaga lantas menegaskan, “Kami akan terus bersatu dan kolaborasi dengan para sukarelawan lainnya untuk bersatu padu melawan COVID-19. Selain melakukan rapid test, tracing, dan threating,” katanya. Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19, kata dia, juga melakukan gerakan membantu ekonomi keluarga karena setelah 3 bulan melawan COVID-19, keadaan ekonomi masyarakat harus menjadi prioritas dari penyelamatan wabah ini. Sandiaga pun berpesan kepada masyarakat untuk terus disiplin menjaga kesehatan dan mematuhi aturan pemerintah di tengah pandemi COVID-19. Pasalnya, kerja sama antara masyarakat dan pemerintah serta para sukarelawan akan membuat wabah COVID-19 bisa segera teratasi. “Belum selesai gelombang pertama penyebaran COVID-19 di Indonesia. Kita ada di titik yang mengkhawatirkan. Saya akan gas pol untuk memberikan bantuan sosial dan masyarakat harus tertib menjaga protokol kesehatan,” kata Sandiaga. Eka Mila Mulyani, guru honorer di Sekolah Dasar Negeri 09 Suka Maju, Depok, Jabar, mengaku sangat terbantu dengan bansos berupa sembako. “Maklum saja, penghasilannya sebagai guru honorer tidak menutupi kebutuhan hidup karena meningkatnya harga kebutuhan pokok akibat pandemi COVID-19,” katanya. Sementara itu, Ketua Umum Jokowi Mania Nusantara Immanuel Ebenezer mengapresiasi bantuan sembako dari Sandiaga Uno. Hal ini akan terus bekerja sama dengan RIB dalam mencegah penyebaran wabah COVID-19. Sebelumnya, Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 telah membagikan lebih dari 50.000 paket sembako serta 2,5 juta masker dari 10 juta masker yang tersedia. Sukarelawan akan terus turun ke lapangan untuk menyalurkan bantuan secara langsung kepada masyarakat yang terdampak wabah COVID-19 sehingga bantuan tersebut benar-benar tepat sasaran. (jwn5/ant)

Sandiaga: Pentingnya Pendidikan Iptek Dibarengi Imtak

JAKARTA, Jowonews.com – Pengusaha Sandiaga Uno menekankan pentingnya pendidikan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi dibarengi dengan iman dan takwa bagi generasi masa depan Indonesia. “Konsep pendidikan di Indonesia selain mencerdaskan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk generasi masa depan, juga perlu menanamkan pondasi yang kuat iman dan taqwa. Iman dan takwa tersebut untuk membentuk generasi yang berakhlak baik atau berakhlakul karimah,” ujar Sandi dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Jumat. Hal tersebut disampaikan Sandi saat menghadiri sebuah konferensi tentang pendidikan bertajuk “Darul Hikam Arah Baru dari Pendidikan Indonesia” di Bandung, Kamis (5/3) lalu. Selain itu, Sandi juga menginginkan pendidikan di Indonesia lebih berkualitas. Oleh karena itu, sistem pendidikan yang tepat menjadi penting di tengah era industrialisasi dan digitalisasi saat ini. “Saya yakin dengan arah baru pendidikan kita yang menitikberatkan kualitas pendidikan yang tuntas, kita akan lebih mudah mencapai tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa, sesuai dengan apa yang ditorehkan oleh para pendiri bangsa kita,” kata Sandi. Sebelumnya, Sandi mengharapkan kepemimpinan Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dapat membawa pendidikan di Tanah Air semakin berkualitas, terlebih dengan rekam jejaknya sebagai inovator di bidang teknologi. Pendidikan yang berkualitas, lanjut Sandi, dapat memenuhi kebutuhan dunia usaha dan industri akan tenaga kerja yang mumpuni dan tentunya juga akan melahirkan berbagai macam inovasi. Menurut Sandi, saat ini dunia berubah dengan cepat dengan kehadiran teknologi, termasuk pada sektor pendidikan, kesehatan, bisnis, dan sektor-sektor lainnya. (jwn5/ant)

Jokowi Sebut Sandiaga Uno Kandidat Kuat Capres 2024 di Acara HIPMI

JAKARTA, Jowonews.com – Saat menghadiri pelantikan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Presiden Joko Widodo menyebut Sandiaga Uno merupakan salah satu kandidat calon presiden 2024. “Yang hadir di sini adalah kandidat yang kemungkinan besar akan menggantikan saya. Saya menyakini itu, tapi saya tidak menyebutkan orangnya siapa, hanya tadi saja yang berdiri tadi, kira-kira,” kata Presiden Jokowi saat pidato acara pelantikan Pengurus Pusat HIPMI di Jakarta, Rabu. Awal pidatonya, Kepala Negara menyapa para peserta dan undangan mulai dari pimpinan MPR hingga para menteri, pengurus HIPMI dan mantan ketua HIPMI, salah satunya Sandiaga Uno. “Yang saya hormati senior-senior HIPMI mantan ketua umum yang tidak bisa sebutkan satu per satu. Yang hapal hanya satu, Bapak Sandiaga Uno,” kata Jokowi. Mendapat sapaan dari Presiden Jokowi, Sandiaga Uno langsung berdiri yang diiringi tepuk tangan para anggota HIPMI yang hadir. “Hati-hati 2024,” sambung Jokowi disambut riuh teriakan anggota HIPMI. Sandiaga Uno hadir dalam acara ini karena sebagai mantan Ketua Umum HIPMI periode 2005-2008. Jokowi kemudian menyampaikan ulang pernyataan dari Ketua Dewan Pembina HIPMI Bahlil Lahadalia, bahwa kandidat pengganti Jokowi disebut akan berasal dari kalangan HIPMI. Dalam acara ini hadir juga beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju, diantaranya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir yang juga merupakan mantan pengurus HIPMI, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia yang merupakan Dewan Pembina HIPMI saat ini. (jwn5/ant)