SEMARANG, Jowonews.com – Organisasi Angkutan Darat (Organda) Jawa Tengah menyatakan tidak ada kenaikan jumlah penumpang angkutan umum pada libur akhir tahun.
“Rata-rata okupansi masih sama dengan hari-hari biasa, yaitu 50 persen pada saat hari kerja dan 60-70 persen pada saat Sabtu dan Minggu,” kata Wakil Ketua Bidang Organisasi Organda Jawa Tengah Dedi Sudiardi di Semarang, Rabu.
Menurut dia, kondisi akhir tahun lalu lebih baik dibandingkan pada saat ini. Diakuinya, pada libur Natal dan tahun baru setahun lalu ada peningkatan jumlah penumpang angkutan darat hingga hampir 50 persen.
“Kalau tahun ini tidak demikian, sampai saat ini kami juga masih mempelajari penyebab tidak adanya kenaikan jumlah penumpang ini,” katanya.
Pihaknya memperkirakan tidak adanya kenaikan jumlah penumpang angkutan umum karena beberapa hal salah satunya semakin banyak masyarakat yang memiliki mobil pribadi.
Alasan lain adalah sebagian masyarakat masih enggan untuk merayakan liburan dengan pulang kampung karena khawatir akan terjadi kemacetan seperti halnya jelang Lebaran lalu.
“Bisa jadi sebagian dari mereka trauma, tidak mau terjebak dalam kemacetan seperti yang lalu,” katanya.
Sementara itu, karena tidak adanya kenaikan jumlah penumpang, pihaknya mengimbau para pengusaha angkutan umum tidak perlu menambah armada mereka.
“Tidak perlu ada tambahan armada demi efisiensi operasional,” katanya. (jn03/ant)
