TEMANGGUNG, Jowonews.com – Budi daya ikan hias koi hingga saat ini tetap menjanjikan, karena peminatnya cenderung meningkat, kata Ketua Kelompok Mina Papilon di Kelurahan Kauman Parakan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Untung Sugiharto.
Untung di Temanggung, Jumat mengatakan, harga ikan hias koi cenderung stabil, bahkan setiap tahun meningkat, tidak seperti ikan hias lainnya.
“Harga ikan koi relatif stabil, bahkan trennya meningkat, tidak seperti ikan hias louhan setelah mengalami booming harga langsung jatuh. Hal ini pula yang mendorong kelompok kami untuk budi daya jenis ikan koi,” katanya.
Ia menyebutkan saat ini kelompoknya memiliki induk ikan koi lokal 25 ekor dan 24 ekor koi impor, empat ekor di antaranya berukuran jumbo.
Ia menuturkan hingga saat ini pemasaran di kota-kota besar di Pulau Jawa, antara lain Jakarta, Bogor, Bandung, dan Surabaya. Setiap bulan bisa menjual ribuan ekor koi.
Menurut dia omset penjualan sekitar Rp5 juta hingga Rp15 juta per bulan. Harga tertinggi ukuran 10 centimeter untuk kualitas paling bagus terjuat Rp2,5 juta umur sekitar 3-4 bulan.
Ia mengatakan tertarik untuk budi daya ikan hias karena sumbar daya alam mendukung, yakni tersedia air sepanjang tahun.
“Kami memilih budi daya koi selain harganya stabil, pelaku usaha jenis ini masih sedikit dan peluang pasar bagus,” katanya. (Jn16/ant)
Jelajahi Keindahan Harau Valley, Permata Sumatera Barat
22 April 2024
