KENDAL, Jowonews.com – Poyek pembangunan perkuatan tebing sungai Blukar di Kabupaten Kendal dinilai kalangan dewan sudah efektif menangani permasalahn banjir. Pasalnya sungai ini kerap meluap dan airnya menggenangi desa Kedungsari dan beberapa desa lain di kecamatan Ringinarum. Proyek berupa pembangunan bronjong sepanjang 250 meter ini.
Anggota Komisi D, Muhamad Ngainirrichadl menyatakan proyek ini sangat diperlukan oleh warga. “Saat berbincang dengan warga mereka mengeluh dulu tanah warga yang dekat bibir sungai banyak yang terkikis, dengan adanya bronjong ini tentu mengamankan tanah warga,” tuturnya saat diwawancarai usai melakukan kunjungan ke lokasi proyek, Kamis (17/11/2016).
Pria yang akrab disapa Richad itu juga mengatakan bagian bibir sungai yang diperkuat dengan bronjong sudah tepat karena merupakan bagian yang rawan meluap. “Ini sering jadi tempat pintu masuk air masuk ke kampung, warga berharap besok sudah tidak ada banjir lagi. Faktanya ini sudah masuk musim hujan tapi Alhamdulillah aman,” katanya usai berbincang dengan warga.
Proyek dibawah wilayah kerja Balai Pengelolaan Sumber Daya Air (BPSDA) Jragung Tuntang ini selesai pada akhir September lalu dengan memakan biaya APBD sebesar Rp 2 Milyar. Terdapat dua lokasi tebing sungai yang digarap, dengan total panjang persis 265,15 meter. (jn17/jn03)
