Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Unissula Dapat Hibah Rp 3,264 M dari Kemenristekdikti

SEMARANG, Jowonews.com – Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) memperoleh dana hibah penelitian dan pengabdian masyarakat tahun anggaran 2016 sebesar 3,264 M dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

Penandatanganan kontrak dilaksanakan di kantor Kopertis VI pada selasa (4/5/2016) oleh Koordinator Kopertis, Sugiharto kepada Unissula yang diwakili oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian maayarakat (LPPM), Heru Sulistyo.

Heru mengatakan tahun ini Unissula mendapatkan jumlah dana hibah terbanyak kedua diantara ratusan perguruan tinggi dan akademi swasta se Kopertis VI.

Menurutnya kali ini Unissula masih termasuk dalam klaster Madya, dan selangkah lagi menuju golongan klaster Utama yang mana jumlah dana hibahnya mencapai 5 M. “Kita hanya perlu validasi sedikit agar poinnya bertambah untuk bisa menuju ke klaster Utama,” ujar Heru.

Ia mengungkapkan Unissula akan terus menggencarkan atmosfer penelitian dengan strategi yang tersusun sistematis. Targetnya pada tahun 2016-2017 ini LPPM berfokus pada peningkatan jumlah proposal penelitian yang dibiayai oleh Dikti dan lembaga eksternal lainnya, serta meningkatkan jumlah publikasi di Jurnal internasional.

“Kemudian tahun 2018 akan berfokus pada peningkatan Hak kekayaan intelektual dan pada 2020 nanti hilirisasi hasil penelitian.”

Sedikitnya ada 10 skema penelitian yang berhasil dipenuhi Unissula di antaranya kerjasama luar negeri dan publikasi internasional, tim pascasarjana, penelitian fundamental, penelitian disertasi doctor, MP3EI, penelitian hibah bersaing, penelitian unggulan PT dan penelitian dosen pemula.

“Dalam setahun sebanyak 170 proposal telah masuk ke LPPM. Hal ini menunjukkan ghiroh(semangat-red) penelitian dan pengabdian masyarakat Unissula sangat tinggi.” tambah Heru.

Ia menuturkan selama tahun 2015, civitas akademika Unissula telah menerbitkan banyak publikasi di antaranya 21 publikasi di jurnal internasional, 8 di jurnal nasional dan terakreditasi, 45 di jurnal ber-ISSN serta 5 hasil penelitian yang memperoleh paten.

BACA JUGA  Kemensos Klaim Seluruh Lokalisasi Prostitusi di Pulau Jawa Telah Ditutup

“Upaya peningkatan akan terus dilakukan. Di samping itu LPPM masih terus melanjutkan program Desa Sejahtera mandiri dari Kemensos yang telah dilaksanakan sejak 2014 lalu,” pungkasnya. (Listy-jn21/jn03)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...