KUDUS, Jowonews.com – Sejumlah warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, melakukan aksi penggalangan dana untuk membantu anggota DPRD setempat melakukan tes bebas narkoba, Rabu.
Aksi penggalangan dana sejumlah warga yang tergabung dalam Konsorsium Masyarakat Kudus Peduli Pemberantasan Narkoba itu, digelar di Alun-Alun Kudus.
Dalam penggalangan dana tersebut, mereka membawa spanduk bertuliskan “penggalangan dana untuk tes nakorba semua anggota DPRD Kudus” serta kardus bertuliskan “penggalangan koin untuk tes urine anggota DPRD Kudus”.
Menurut koordinator aksi penggalangan dana, Aklis Edi Santoso, aksi itu bentuk sumbangan masyarakat kepada anggota dewan agar melakukan tes bebas narkoba yang informasinya dewan belum bisa melakukan karena biayanya cukup mahal.
Untuk itu, dirinya bersama warga lainnya mencoba membantu mereka dengan melakukan aksi penggalangan dana dari masyarakat untuk meringankan beban mereka dalam melakukan tes bebas narkoba.
“Masyarakat menginginkan wakil mereka yang duduk di DPRD merupakan orang-orang yang benar-benar bersih dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Setidaknya, kata dia, anggota dewan yang bebas dari penyalahgunaan narkoba bisa mengambil kebijakan yang benar-benar untuk kepentingan masyarakat tanpa terkontaminasi dampak buruk dari narkoba.
Rencananya, kata dia, penggalangan dana masyarakat untuk membantu anggota DPRD Kudus melakukan tes bebas narkoba digelar hingga Minggu (31/7).
Adapun jumlah personel yang dilibatkan dalam penggalangan dana tersebut, kata dia, 20-an orang, sedangkan dana yang terkumpul akan diserahkan kepada anggota DPRD Kudus pada Senin (1/8).
Aksi tersebut, merupakan respons masyarakat atas dugaan keterlibatan salah satu anggota DPRD Kudus dalam penyalahgunaan narkoba, menyusul penangkapan yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng.
Legislator yang ditangkap tersebut berinisial AI yang menjabat sebagai Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kudus. AI ditangkap di jalan kawasan Perumahan Puri Anjasmoro Semarang Barat. jn16-ant
