SEMARANG, Jowonews.com – Wisnu Suhardono menjadi calon kuat Ketua DPD Partai Golkar Jateng periode 2015-2020. Dia diminta Ketua Umum DPP Partai Golkar Abu Rizal Bakrie (ARB) agar tetap menjadi ketua DPD.
“Kalau Pak Wisnu dipilih harus siap dan harus bersedia,” kata Abu Rizal Bakrie usai membuka Musyawarah Daerah (Musda) IX DPD Partai Golkar Jawa Tengah di Hotel Semesta, Selasa (22/12/2015).
Musda ini merupakan musda pertama DPD Partai Golkar yang dilakukan di Jateng, akibat konflik internal partai. ARB mengklaim kepemimpinanya yang sudah diakui oleh pemerintah. Selain itu, ajakan untuk berdamai dari kubu Agung Laksono juga sulit terealisasi. “Kami yang sudah diakui pemerintah, jadi kami yang sudah memiliki legalitas,” ujarnya.
ARB menyatakan menyambut baik sejumlah partai yang sudah bertemu dengan Presiden Jokowi. Seluruh partai harus bisa mendukung penuh untuk terciptanya pembangunan di Indonesia. Bahkan tidak menutup kemungkinan Golkar juga bakal bertemu dengan presiden. “Ya kalau partai bertemu presiden jangan dihubungkan dengan reshuffle kabinet. Ini kan semata-mata untuk pembangunan di Indonesia,” imbuhnya.
Sementara itu Wisnu Suhardono mengaku siap jika nanti dipilih untuk memimpin DPD Golkar Jateng. Bahkan ia mengaku sudah ditunjuk oleh ketua umum untuk kembali maju sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jateng.
Meski begitu, Wisnu ingin semua berjalan secara demokratis dan bisa benar-benar diterima seluruh kader. Musda ini diharapkan sebagai ajang untuk proses dan transparansi kepemimpinan di tubuh Golkar. “Awalnya saya hanya berjanji satu periode. Tapi kalau ketua umum meminta saya siap,” katanya.
Musda DPD Partai Golkar Jateng berlangsung 22-23 Desember 2015. Wisnu Suhardono diprediksi menjadi calon tunggal ketua DPD.
Sampai saat ini belum ada calon lain yang ikut bersaing untuk memperebutkan kursi ketua DPD Golkar Jawa Tengah. Bahkan 35 DPD II se Jawa Tengah sudah menyatakan dukungannya agar Wisnu kembali menjadi ketua DPD. “Semua sudah mendukung. Tapi saya ingin semua melalui proses demokrasi, tidak aklamasi,” terangnya.
Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Jateng Ferry Wawan Cahyono menambahkan, rapat pembentukan formatur kepengurusan baru akan dilakukan Rabu (23/12). Dikatakan, masalah perpecahan partai biar diselesaikan secara nasional. “Yang penting Jateng tetap kondusif,” ujarnya. (JN01/JN03)
