Jowonews

Logo Jowonews Brown

Yunani Berharap Tidak Disanksi FIFA

YUNANI, Jowonews.com – Pemerintah Yunani melalui Wakil Menteri Olahraga Yunani Stavros Kontonis berharap negaranya akan terhindari sanksi-sanksi internasional baik dari FIFA maupun EUFA. Hal tak terlepas dari campur tangan pemerintah terhadap persepakbolaan Yunani.

Dimana pemerintah menghentikan pertandingan semifinal leg pertama antara PAOK Salonika dan Olympiakos Piraeus pada 2 Maret dihentikan karena invasi lapangan oleh para penonton yang melemparkan suar dan misil sebelum dibubarkan oleh polisi huru-hara

FIFA dan UEFA, organisasi sepak bola tertinggi untuk dunia dan Eropa, telah meminta Piala Yunani untuk dilanjutkan pada 1 April setelah kompetisi itu dihentikan oleh pemerintah pada awal bulan ini. Kegagalan untuk mematuhi tenggat 1 April dapat menghasilkan skors kepada federasi Yunani, klub-klub diberhentikan dari tampil di kompetisi-kompetisi klub Eropa, dan timnas dilarang mengikuti turnamen-turnamen internasional.

“Saya mengambil inisiatif untuk berbicara pada hari ini karena situasinya sangat tidak pasti dan banyak orang menilainya sebagai kelemahan,” kata Kontonis menjelang rencana lawatan ke Athena oleh FIFA dan UEFA.

“Apa yang tidak dapat diutak-atik adalah hukum yang telah melewati parlemen dan saat ini diaplikasikan dalam surat. Untuk semua tema, bagaimanapun, saya ingin mendengar sugesti-sugesti dan saya meyakini bahwa kami akan menjalani pertemuan yang sangat mulus,” lanjutnya.

Sebelum delegasi FIFA dan UEFA tiba, Federasi Sepak Bola Yunani akan mengajukan banding kepada Pengadilan Tinggi Yunani pada Selasa untuk membalik keputusan yang dibuat oleh Kontonis. “Kami berjuang untuk memvalidasi keputusan kami,” kata Wakil Menteri Olahraga ini. (JN19/Ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...