Jowonews

Lawan Bulgaria, Timnas U-19 Harap Dapat Pengalaman Berharga

KROASIA, Jowonews- Tim Nasional Indonesia U-19 siap tempur lakoni laga uji coba melawan Bulgaria pada Sabtu (5/9) ini. Laga yang bertajuk International U-19 Friendly Tournament 2020 akan berlangsung di Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Mauri. Pertandingan ini menjadi uji coba perdana anak asuh Shin Tae-yong selama mengikuti pemusatan latihan (TC) di Kroasia. Skuat Garuda Muda hampir sepekan sudah melakukan latihan di negeri berjuluk Vatreni tersebut. “Kami sudah siap menjalani laga uji coba melawan Bulgaria. Saat ini selama sepekan tim pelatih masih memberikan porsi latihan fisik dengan intensitas tinggi kepada kami,” kata gelandang Timnas U-19, David Maulana, sebagaimana dikutip Jowonews dari laman PSSI. Timnas U-19 menjalani pemusatan latihan di Kroasia sebagai persiapan menghadapi Piala AFC U-19 yang dihelat pada 14-31 Oktober mendatang di Uzbekistan. Selain itu persiapan mengikuti ajang bergengsi Piala Dunia U-20 2021 yang notabene Indonesia menjadi tuan rumah. “Bulgaria tim yang bagus, kami sudah melihat video pertandingan mereka saat melawan Kroasia. Intinya pada uji coba nanti kami dapat mencari pengalaman melawan Bulgaria dan tim terus mengalami perkembangan yang bagus,” tambah pemain asal Barito Putera tersebut. Setelah melawan Bulgaria, Indonesia akan menantang Kroasia pada 8 September, dan 11 September berduel dengan Arab Saudi. Selain mengikuti turnamen tersebut, skuat Garuda Muda juga akan melawan Qatar, Bosnia dan Herzegovina, serta Dinamo Zagreb selama di Kroasia. TC di Kroasia dijadwalkan hingga akhir September ini.

Ibu, Luangkanlah Waktu untuk “Me Time”

JAKARTA, Jowonews- Meluangkan waktu untuk diri sendiri sangat penting saat ini. Termasuk para ibu yang disibukkan mengurus keluarga sekaligus bekerja. “Me time ibarat mengisi daya baterai handphone, jangan setengah-setengah. Kalau mental sudah ke-charge, mental kita sehat, keluarga pun akan sehat,” kata kata Saskhya Aulia Prima, psikolog anak dan Co-Founder Rumah Konsultasi Tiga Generasi,di gelar wicara daring bertajuk “Ibu Sehat, Keluarga Sehat”, Jumat (4/9) malam. Melalui gelar wicara “Ibu Sehat, Keluarga Sehat”, AQUA membahas peran ibu yang semakin menantang, lansir Antara. Banyak ibu yang harus membagi waktu dan fokus antara menjadi pembimbing anak saat sekolah di rumah, mengurus rumah tangga, berkarier, sekaligus menjadi pelindung kesehatan bagi keluarga. Situasi ini dapat membuat ibu merasa kewalahan, sehingga rentan gangguan kesehatan tubuh dan mental. Peran penting ibu dalam setiap keluarga membuat para kaum hawa harus punya cara membahagiakan diri sendiri agar dapat bekerja secara optimal. Di tengah segala keterbatasan gerak, tentu setiap orang harus mengatur ulang ekspektasi “me time” di masa adaptasi kebiasaan baru. Pahami ada aktivitas menyenangkan yang kini sulit dilakukan. Fokus Hal Sederhana Mudah Dilakukan Fokuskan pikiran kepada hal sederhana yang mudah dilakukan, tapi bisa membuat hati kembali riang. “Sekarang mungkin enggak bisa ke salon. Tapi cari kesempatan untuk curi waktu bagi diri sendiri. Misalnya nonton drama Korea selama 15 menit,” kata dia. Menjaga kesehatan jiwa sama pentingnya dengan raga, dia menegaskan. Rasa stres akibat kelelahan mental dalam bekerja dan mengurus rumah tangga selama pandemi dapat berbahaya bila tidak diatasi. Dia menjelaskan, apabila stres tidak dikelola dengan baik, selain dapat mengganggu kesehatan fisik ibu, kondisi tersebut juga memengaruhi kestabilan emosi, cara pengasuhan serta interaksi sehari-hari dengan anak yang berdampak pada tumbuh kembang mereka. “Kita bisa mencegah stres dengan menjaga rutinitas sehari-hari secara konsisten, berbagi tugas dengan suami atau pengasuh lainnya, mengatur ekspektasi yang sehat dalam menjalani kehidupan sehari-hari, serta melakukan self-care baik dari fisik maupun mental,” kata dia. “Termasuk menjaga asupan makanan dan minuman yang baik untuk tubuh. Ibu juga dianjurkan untuk senantiasa memenuhi kebutuhan minum air putih secukupnya karena kondisi dehidrasi dapat memperparah gejala stres, seperti merasa pusing dan mudah lesu,” jelas Saskhya.

Tak Pakai Masker, Warga Dihukum Berdoa di Makam Covid-19

SIDOARJO, Jowonews- Warga yang nekad langgar protokol kesehatan di Sidoarjo dihukum dengan shock therapy. Sebanyak 54 orang yang tak memakai masker disanksi berupa doa bersama di makam khusus korban Covid-19 di pemakaman Delta Praloyo. Kepala Kepolisian Resor Kota Sidoarjo Komisaris Besar Polisi Sumardji, di Sidoarjo, Sabtu, mengatakan para pelanggar itu rata-rata tidak mengenakan masker saat keluar rumah. “Rupanya hukuman sosial dengan membersihkan fasilitas umum yang selama ini diterapkan masih belum mendapatkan efek jera dari pelanggar protokol kesehatan ini. Sehingga kami berinisiatif menyuruh para pelanggar itu untuk berdoa bersama di makam khusus korban Covid-19 di Sidoarjo ini,” ujarnya. Ia mengatakan, para pelanggar terjaring razia jam malam, dan mengabaikan protokol kesehatan dengan tidak memakai masker. Razia itu digelar oleh petugas gabungan polisi, TNI, dan Satpol PP di warung kopi dan kafe. “Selama ini warga di Sidoarjo masih banyak yang mengabaikan protokol kesehatan. Kedisiplinan warga masih kurang terutama yang tidak menggunakan masker dan melanggar jam malam,” katanya lagi. Dia menambahkan, sebenarnya pihaknya sering melakukan razia seperti ini, dan mereka yang terjaring diberikan sanksi sosial. Namun warga di Sidoarjo masih banyak yang membandel dan mengabaikan protokol kesehatan. “Ini salah satu upaya untuk membuat mereka jera. Selain itu, ini bentuk untuk penyampaian moral ke warga Sidoarjo tentang bahayanya Covid-19 itu nyata,” katanya sebagaimana dilansir Antara. Kapok David, warga Sidoarjo yang terjaring razia mengaku sangat kapok tidak akan mengulangi lagi dan berjanji akan menggunakan masker setiap keluar rumah. “Saya merasa takut mas malam-malam ngaji bareng baca tahlil di tengah pusara pasien Covid-19,” kata David lagi. Data di Kabupaten Sidoarjo hingga Jumat (4/9), jumlah pasien positif Covid-19 di Sidoarjo sebanyak 5.327 orang. Dari jumlah itu yang terkonfirmasi meninggal dunia sebanyak 345 orang. (Ant)

Messi Putuskan Bertahan di Barcelona Hingga Juni 2021

JAKARTA, Jowonews- Megabintang sepak bola Lionel Messi akhirnya memutuskan untuk bertahan di Barcelona. Keputusannya ini menyudahi drama transfer yang diwarnai berbagai spekulasi dalam beberapa pekan terakhir. Hal itu disampaikan Messi dalam wawancara eksklusif dengan laman Goal.com yang disiarkan pada Jumat malam. , di mana pesepak bola berusia 33 tahun itu menyebut kekhawatiran atas tuntutan hukum tetapi melontarkan kritik terhadap presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu. “Saya tak bahagia dan ingin pergi. Saya tidak diizinkan untuk itu dan saya akan bertahan di klub agar tidak tersangkut kasus hukum,” ujarnya dalam wawancara tersebut. “Manajemen klub yang dipimpin Bartomeu (Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu.,Red) ini sebuah malapetaka,” kata Messi. Messi mengaku sudah berkali-kali sepanjang tahun ini mengatakan ingin pergi dari Barcelona. Sebab klub itu membutuhkan pemain baru dan era baru sehingga langkah yang tepat baginya adalah pergi. Ia juga membantah bahwa keputusannya ingin pergi dipengaruhi hasil buruk Barcelona yang dipermalukan Bayern Muenchen 2-8 dalam perempat Liga Champions musim ini di Portugal bulan lalu. “Saya sudah mengatakannya kepada presiden, dan dia selalu bilang di akhir musim saya bisa pergi jika ingin. Tetapi pada akhirnya ia mengingkari kata-katanya sendiri,” ujar Messi. Dengan demikian, Messi harus menunda keinginannya meninggalkan Barcelona dan akan menunaikan kewajiban kontraknya yang masih berlaku hingga 30 Juni 2021. Demikian Antara. (ant)

Hari Ini, Timnas U-19 Berlaga Lawan Bulgaria

KROASIA, Jowonews- Hari Sabtu (5/9/) ini, tim nasional Indonesia U-19 akan melawan Bulgaria pada laga International U-19 Friendly Tournament 2020 di Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Mauri, Laga ini menjadi ujian pertama anak asuh Shin Tae-yong selama mengikuti pemusatan latihan (TC) di Kroasia. Skuat Garuda Muda hampir sepekan sudah melakukan latihan di negeri berjuluk Vatreni tersebut. Setiap hari timnas U-19 digenjot latihan tiga kali pada pagi, sore dan malam hari. “Saat ini kami sedang menjalani latihan dengan intensitas yang tinggi dengan menu fisik yang sangat keras. Jadi besok akan menjadi pertandingan yang tidak mudah bagi kami. Namun kami harus membentuk mental dan intinya tim ini masih berproses,” kata Shin Tae-yong, sebagaimana dikutip Jowonews dari laman PSSI, Sabtu (5/9). Pelatih asal Korea Selatan tersebut menambahkan bahwa Bulgaria merupakan tim yang kuat. Ia sendiri sudah melihat dan menganalisa pertandingan Bulgaria melawan Kroasia pada Rabu (2/9) lalu. “Bulgaria secara postur tubuhnya besar dan tinggi. Secara fisik juga staminanya bagus. Intinya pertandingan besok tidak mudah bagi kami, tetapi memang kami TC ke Eropa untuk mencari pengalaman dan melihat perkembangan tim,” jelas Shin Tae-yong. Setelah melawan Bulgaria, Indonesia akan menantang Kroasia pada 8 September, dan 11 September berduel dengan Arab Saudi. Selain mengikuti turnamen tersebut, skuat Garuda Muda juga akan melawan Qatar, Bosnia dan Herzegovina, serta Dinamo Zagreb selama di Kroasia. TC di Kroasia dijadwalkan hingga akhir September ini.

Subsidi Gaji Tahap Kedua Sudah Mulai Disalurkan

JAKARTA, Jowonews- Penyaluran tahap II subsidi gaji untuk pekerja berpendapatan di bawah Rp5 juta sudah mulai disalurkan. Hal ini setelah Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) selesai melakukan pemeriksaan data calon penerima. “Alhamdulillah hari ini dari Kami di Kemnaker telah selesai melakukan check list data calon penerima subsidi tahap II. Saat ini pihak Kemnaker telah memproses ke KPPN. Kemudian ke bank penyalur dan segera dilakukan transfer kepada penerima bantuan,” kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam pernyataan resmi yang diterima di Jakarta pada Jumat (4/9) malam. Setelah menerima 3 juta data calon penerima bantuan subsidi upah (BSU) dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) untuk pencairan tahap II pada 1 September 2020, maka sesuai dengan petunjuk teknis pencairan Kemnaker kemudian melakukan pemeriksaan ulang atau check list selama empat hari. Pada Jumat (4/9) kemarin, Kemnaker telah selesai melakukan check list itu dan diserahkan ke Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Selanjutnyha KPPN yang akan memberikan anggaran subsidi gaji tahap II tersebut kepada Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) sebagai penyalur. Dari bank-bank Himbara itu BSU kemudian akan disalurkan ke rekening pribadi calon penerima, baik yang memiliki rekening bank-bank negara maupun swasta. Menurut Menaker, sampai saat ini 2.310.974 orang telah menerima subsidi yang ditujukan untuk pekerja swasta dan pegawai pemerintah non-PNS berpendapatan di bawah Rp5 juta. Jumlah itu merefleksikan 92,44 persen dari total penerima subsidi tahap I, yakni 2,5 juta penerima. Rekening Bermasalah Sampai saat ini, 15.659 pekerja belum dapat disalurkan karena beberapa alasan. Seperti adanya duplikasi rekening, rekening sudah tutup, rekening pasif, rekening tidak valid, rekening telah dibekukan, dan rekening tidak sesuai dengan NIK. Selain itu rekening yang masih dalam proses penyaluran adalah 173.367 penerima. Terkait rekening yang bermasalah, Menaker meminta BPJS Ketenagakerjaan untuk berkomunikasi dengan stakeholder . Agar segera menyelesaikan persoalan pelaporan data rekening sebagaimana dimaksud. Selain itu dia juga meminta agar perusahaan atau pekerja memberikan data rekening yang benar untuk mempermudah penyaluran. “Kami mengimbau kepada pemberi kerja beserta para pekerja untuk membangun komunikasi dan dialog terkait data rekening para pekerja guna memastikan tidak ada kesalahan dalam pelaporan rekening ke BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga penyaluran subsidi gaji tepat sasaran,” tegasnya sebagaimana dilansir Antara. (Ant)