Jowonews

Atasi Kelangkaan,Pemprov Jateng Tambah Stok Pupuk

SEMARANG, Jowonews- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menambah stok pupuk dengan persetujuan pemerintah pusat guna mengatasi terjadinya kelangkaan pupuk di kalangan petani. “Kami sudah minta tambahan kuota pupuk, sudah ada jawaban (dari pemerintah pusat). Kalau tidak salah, ada 1 juta ton penambahannya secara nasional, dialokasikan per kabupaten/kota,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Jateng, Jumat (25/9). Menurut dia, penambahan kuota pupuk itu akan didistribusikan tahun ini sebab kelangkaan memang sudah terjadi. Ditambah adanya percepatan tanam yang digerakkan Kementerian Pertanian. “(Penambahan) ini untuk tahun ini, karena kurangnya sekarang. Apalagi ada percepatan tanam dari Kementan. Makanya kami menghitung dan mengajukan penambahan itu,” ujar Ganjar sebagaimana dilansir Antara. Ganjar mengatakan kelangkaan pupuk yang terjadi selama ini dikarenakan memang alokasinya yang kurang sehingga pembagian sangat sulit dilakukan dan harus benar-benar tepat sasaran. “Inilah mengapa harus ada kartu tani agar semuanya presisi. Saya minta penyuluh pertanian juga menyampaikan hal itu,” katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jateng Suryo Banendro mengatakan pihaknya sudah mengajukan penambahan kuota pupuk bersubsidi di Jateng sejak 15 Juni 2020. Dirinya membenarkan bahwa pemerintah pusat sudah menyetujui penambahan pupuk secara nasional. “Kami mengajukan penambahan, mudah-mudahan terealisasi semuanya untuk memenuhi kekurangan pupuk petani di Jawa Tengah,” ujarnya.

Khawatir Klaster Baru, Polri Diminta Tak Terbitkan Izin Liga 1

JAKARTA, Jowonews- Indonesia Police Watch (IPW) meminta Polri untuk tidak menerbitkan izin kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 karena dikhawatirkan menimbulkan klaster baru penularan COVID-19. Menurut Ketua Presidium IPW Neta S Pane, ada dua alasan Polri tak seharusnya memberikan izin kelanjutan kompetisi. Pertama, sesuai instruksi presiden yang menegaskan bahwa masalah kesehatan dan kemanusiaan yang utama. Kedua, maklumat Kapolri Jenderal Idham Aziz tentang semboyan “Salus Populi Suprema Lex Esto” yaitu “Keselamatan Rakyat Merupakan Hukum Tertinggi.” “Jika Liga 1 dan 2 tetap digelar dikhawatirkan akan banyak melahirkan klaster baru. Tentunya ini bertolak belakang pada sikap semua kepala daerah yang sudah memberi instruksi kepada bawahannya untuk menjalankan protokol kesehatan secara ketat,” kata Neta dalam siaran pers yang diterima Kamis (24/9) . Meski digelar tanpa penonton, Neta berpendapat tak ada yang bisa menjamin jika suporter tak akan datang ke sekitar stadion. Apabila itu terjadi, maka kemungkinan akan ada kerumunan sehingga menciptakan klaster baru. Jika PT LIB dan PSSI tetap melanjutkan kompetisi dan nantinya melahirkan klaster baru COVID-19, bukan tak mungkin juga kondisi itu membuat FIFA akan mempertimbangkan kembali kepantasan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 yang dijadwalkan 20 Mei-14 Juni tahun depan. Tolak Bermain Belum lagi jumlah kasus virus corona yang terus meningkat di Indonesia juga menurutnya bisa saja membuat 23 negara yang lolos ke Piala Dunia U-20 2021 menolak bermain di Indonesia. Sebab pemerintah Indonesia dinilai tak mampu menekan penyebaran virus corona. “Jadi lebih baik Polri melakukan pencegahan untuk tidak memberi izin kepada Liga 1 dan 2. Tujuannya agar Piala Dunia U-20 bisa diselamatkan dan berlangsung di Indonesia yang diikuti 23 negara,” pungkas dia sebagaimana dilansir Antara. PSSI sebelumnya telah mengantongi surat rekomendasi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk kembali menggulirkan Liga 1 dan 2 yang telah tertunda sejak Maret. Kedua pihak sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) tentang penyelenggaraan olahraga yang aman COVID-19. Kerja sama itu merupakan komitmen penyelenggara dalam menjamin pelaksanaan kompetisi dengan memperhatikan secara penuh protokol kesehatan. Meski begitu, saat ini PSSI dan PT LIB masih harus menunggu izin dari Kapolri untuk penyelenggaraan kelanjutan Liga 1 2020 yang akan dimulai 1 Oktober.

Lawan Bosnia Herzegovina, Shin Tae-yong akan Rotasi Pemain

KROASIA, Jowonews- Tim Nasional Indonesia U-19 akan melawan Bosnia Herzegovina pada laga uji coba di Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Mauri, Jumat (25/9) malam ini. Pertandingan ini merupakan laga uji coba keenam bagi Garuda Muda selama menjalani pemusatan latihan (TC) di Kroasia. Sebelumnya Garuda Muda sudah melakoni lima kali laga uji coba yakni melawan Bulgaria (0-3), Kroasia (1-7), Arab Saudi (3-3), serta dua kali melawan Qatar (2-1 dan 1-1). Pelatih Timnas U-19, Shin Tae-yong mengatakan bahwa ia sudah mempersiapkan tim untuk menghadapi Bosnia Herzegovina. Ia menyatakan bahwa tim Bosnia Herzegovina memiliki keunggulan di postur pemain dan gaya bermain hampir mirip dengan Bulgaria. “Besok (hari ini, red) melawan Bosnia Herzegovina, kembali kami ingin terus melihat perkembangan pemain. Kami akan memberikan kesempatan kepada pemain yang belum pernah bermain untuk tampil,” kata Shin Tae-yong, sebagaimana dikutip Jowonews dari laman resmi PSSI. “Rotasi ini kami lakukan dengan bertujuan kami dapat melihat perkembangan seluruh pemain saat tampil di lapangan. Kondisi pemain saat ini sudah siap menjalani laga uji coba,” tambah pelatih asal Korea Selatan tersebut. Saat ini tercatat enam pemain belum pernah bermain bersama Timnas sejak menjalani uji coba di Kroasia. Lima pemain tersebut adalah Erlangga Setyo, Yofandani Damai, Muhammad Fadhil, Andre Oktaviansyah, Mohammad Kanu, dan Jack Brown. “Kami siap bermain pada laga besok. Pelatih sudah memberikan materi kepada kami bagaimana menghadapi Bosnia Herzegovina. Semoga besok kami dapat bermain baik dan sesuai yang diinginkan pelatih,” kata Andre Oktaviansyah. Setelah melawan Bosnia Herzegovina, Timnas U-19 akan melawan Dinamo Zagreb (28/9) sekaligus uji coba terakhir selama di Kroasia. TC di Kroasia dijadwalkan hingga akhir September.

Bayern Muenchen Juarai Piala Super Eropa

JAKARTA, Jowonews- Bayern Muenchen melengkapi raihan caturgelar atau quadruple dengan memenangi Piala Super Eropa, seusai menundukkan Sevilla 2-1 melalui perpanjangan waktu di Stadion Puskas Arena, Budapest, Hongaria, Kamis waktu setempat (Jumat WIB). Laga itu UEFA mengizinkan sejumlah penonton umum terbatas menonton langsung, kali pertama pertandingan kompetisi Eropa dapat dimainkan dengan keberadaan penonton pada era pandemi Covid-19, demikian catatan laman resmi UEFA sebagaimana dilansir Antara. Juara Liga Europa Sevilla memimpin terlebih dahulu melalui eksekusi penalti Lucas Ocampos pada menit ke-13. Leon Goretzka kemudian menyamakan kedudukan untuk Bayern pada menit ke-34, sebelum kemudian Javier Martinez memastikan raihan tofi keempat Bayern pada 2020. Klub Bavaria itu kini mencatatkan rekor tidak terkalahkan dalam 32 pertandingan secara beruntun, setelah mereka menjuarai Liga Jerman, Piala Jerman, dan Liga Champions. Pelanggaran yang dilakukan David Alaba terhadap Ivan Rakitic membuat wasit menunjuk titik putih. Selain berbuah kartu kuning kepada Alaba, pelanggaran itu semakin pahit bagi Bayern karena berujung pada penalti yang sukses dikoversi oleh Ocampos. Kubu Bayern sempat terlihat diliputi rasa cemas, terutama saat Benjamin Pavard dan Thomas Mueller gagal memanfaatkan peluang. Pada pertengahan babak pertama, Goretzka mampu menyamakan kedudukan untuk Bayern. Diawali kerja sama Mueller dan Robert Lewandowski, bola kemudian disodorkan kepada Goretzka untuk membobol gawang Yassine Bounou. Skor 1-1 bertahan sampai turun minum. Lewandowski akhirnya mampu mencetak gol pada awal babak kedua saat ia memanfaatkan operan Mueller. Namun VAR mendapati kaki penyerang Polandia itu berada dalam posisi offside. Bayern terus mencoba menekan. Pemain sayap Leroy Sane dibuat frustrasi saat tembakannya melewati kiper Bounou. Namun Lewandowski dinyatakan telah terlebih dahulu melanggar Sergio Escudero. Menjelang waktu normal berakhir, kiper Bayern Manuel Neuer melakukan penyelamatan penting saat ia menggagalkan sepakan Youssef En-Nesyri, setelah Sevilla melancarkan serangan cepat. Sevilla sempat mengancam pada awal perpanjangan waktu. Sayangnya sepakan Ocampos masih dapat diblok. Sedangkan tembakan En-Nesyri membentur tiang gawnag setelah mengenai kaki Neuer. Pemain pengganti Martinez kemudian menjadi pahlawan bagi Bayern. Dari sepakan voli Alaba yang masih dapat dibendung kiper Bounou, bola kemudian ditanduk Martinez untuk meluncur masuk gawang Sevilla. Susunan pemain seturut laman resmi UEFA: Bayern Muenchen (4-2-3-1): Manuel Neuer, Benjamin Pavard, Niklas Suele, David Alaba, Lucas Hernandez (Javier Martinez 99′), Leon Goretzka (Alphonso Davies 99′), Joshua Kimmich, Serge Gnabry, Thomas Mueller, Leroy Sane (Corentin Tolisso 70′), Robert LewandowskiPelatih: Hansi Flick Sevilla (4-3-3): Yassine Bounou, Jesus Navas, Jules Kounde, Diego Carlos, Sergio Escudero, Joan Jordan (Franco Vazquez 94′), Fernando, Ivan Rakitic (Oliver Torres 56′), Suso (Nemanja Gudelj 73′), Luuk de Jong (Youssef En-Nesyri 56′), Lucas OcamposPelatih: Julen Lopetegui