SEMARANG, Jowonews- Pelatih kepala PSIS Semarang, Dragan Djukanovic kembali mengasah taktik anak asuhnya usai libur di akhir pekan.
Pada sesi latihan di Stadion Citarum, Senin (21/09), pelatih asal Serbia tersebut menginstruksikkan anak asuhnya untuk memperdalam taktikal sebelum laga pekan keempat melawan Barito Putera.
Semua pemain yang sudah di Semarang mengikuti sesi latihan tersebut dengan cukup antusias.
Namun beberapa pemain tampak masih berlatih terpisah. Seperti Septian David Maulana dan Fredyan Wahyu Sugiantoro yang harus mendapat perawatan di tepi lapangan.
“Hari ini kami sudah fokus ke taktikal sebelum kompetisi berjalan. Tentu ada beberapa evaluasi, untuk lini belakang sudah bagus. Namun tetap harus ada beberapa sedikit perbaikan,” beber Dragan usai latihan, sebagaimana dikutip Jowonews dari laman resmi PSSI.
“Untuk lini depan saya sedikit kurang puas karena pemain terlihat terburu-buru. Saya ingin pemain lebih sabar. Pasalnya ketika kami menyerang berarti kami menguasai permainan. Jadi paling tidak pemain harus melihat dahulu bagaimana celah pemain belakang lawan. Itu pekerjaan yang harus diselesaikan sebelum Liga 1 jalan,” jelasnya.
Sepakbola Modern
Dragan menerangkan bahwa ia ingin pemain PSIS memainkan sepak bola modern dengan banyak variasi serangan ketika memasuki daerah pertahanan lawan.
Sementara itu, striker PSIS Hari Nur Yulianto menyambut baik intensitas program latihan Dragan Djukanovic yang sudah masuk ke ranah taktik.
Menurut pemain berumur 31 tahun ini, pelatih sudah memiliki hitungan tersendiri untuk menentukan program sebelum Liga 1 dilanjutkan.
“Kami semua sebagai pemain selalu siap apa pun program pelatih. Kalau sekarang sudah masuk ke ranah taktik berarti tim pelatih sudah memperhitungkan apa yang harus kami lalukan jelang Liga 1 dilanjutkan. Apalagi kurang dari dua minggu lagi kami harus tandang ke kandang Barito Putera,” tandas Hari Nur Yulianto.