SEMARANG – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, mengajak masyarakat untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dengan pemerintah. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pendapatan asli daerah (PAD).
“Semarang Barat menjadi kawasan yang memiliki multiplier effect ekonomi yang tinggi. Dengan adanya kawasan bisnis, pusat transportasi, dan destinasi wisata, masyarakat harus memanfaatkan peluang ini,” ujar Ita, sapaan akrab Wali Kota.
Ita mencontohkan kawasan Graha Padma, Pantai Tirang, bandara, dan kawasan POJ sebagai area yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Masyarakat Semarang Barat diharapkan dapat berinovasi dan menciptakan program yang dapat dikolaborasikan dengan pemerintah.
“Jika ekonomi bergerak, pastinya PAD akan meningkat,” kata Ita.
Pemkot Semarang akan mulai melakukan pemberdayaan masyarakat agar dapat memanfaatkan peluang dengan berkolaborasi dengan pengusaha.
Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), Ita juga menyoroti pentingnya pembangunan yang terintegrasi. “Pembangunan harus dikaji sesuai batas kemampuan dan memperhatikan kontur tanah,” ujarnya.
Ita berharap, melalui Musrenbang, pembangunan di Semarang Barat dapat dilakukan secara menyeluruh dan terintegrasi, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.