SEMARANG – PT KAI Daop 4 Semarang bakal ketambahan tiga kereta api (KA) baru, yaitu KA Banyubiru, KA Argo Merbabu, dan KA Pandalungan. Ketiga kereta itu mulai beroperasi 1 Juni 2023.
“Terdapat tiga KA baru yang akan beroperasi di wilayah Daop 4 Semarang, yaitu KA Argo Merbabu relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir, KA Banyubiru relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan, serta KA Pandalungan relasi Gambir – Semarang Tawang – Jember,” kata Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko lewat pesan singkat, Senin, dikutip dari detik.com (15/5/2023).
KA Argo Merbabu dan KA Pandalungan terdiri dari 8 gerbong kelas eksekutif yang dapat menampung hingga 400 penumpang. Sementara itu, KA Banyubiru terdiri dari 4 gerbong kelas eksekutif yang dapat menampung hingga 200 penumpang dan 3 gerbong kelas ekonomi yang dapat menampung hingga 240 penumpang.
Untuk awalnya, KA Pandalungan dan KA Banyubiru hanya akan beroperasi pada akhir pekan, sedangkan KA Argo Merbabu akan beroperasi setiap hari.
“Kami meluncurkan tiga KA baru ini untuk meningkatkan kualitas layanan kami dan memberikan pilihan perjalanan yang lebih banyak kepada pelanggan kereta api,” kata Ixfan.
Selama Juni 2023, terdapat promo untuk tiga kereta api tersebut, yaitu:
- KA Pandalungan seharga Rp 300.000, dari tarif normal Rp 360.000 – Rp 420.000.
- KA Argo Merbabu Rp 200.000, dari tarif normal Rp 280.000 – Rp 370.000.
- KA Banyubiru kelas eksekutif Rp30.000, dari tarif normal Rp 75.000
- KA Banyubiru kelas ekonomi Rp 20.000 dari tarif normal Rp 40.000.
Ixfan mengatakan bahwa penumpang dapat membeli tiket kereta api jarak jauh melalui aplikasi KAI Access, situs web kai.id, atau saluran resmi eksternal yang bekerja sama dengan KAI sejak H-30 sebelum keberangkatan.
Jadwal Kereta Api Banyubiru, Merbabu, dan Pandalungan
Dikutip dari informasi PT KAI Daop 4 Semarang, berikut jadwal 3 KA baru dengan jumlah 8 perjalanan KA yang berada di wilayah Daop 4 Semarang:
- KA 19F Argo Merbabu relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir, berangkat dari Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pukul 05.50 WIB, Stasiun Pekalongan pukul 07.02 WIB, Stasiun Tegal pukul 07.52 WIB, tiba di Stasiun Gambir pukul 11.40 WIB.
- KA 20F Argo Merbabu relasi Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng, berangkat dari Stasiun Gambir pukul 14.20 WIB, Stasiun Tegal pukul 18.22 WIB, Stasiun Pekalongan pukul 19.14 WIB, tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pukul 20.29 WIB.
- KA 210F Banyu Biru relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan, berangkat dari Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pukul 07.50 WIB, Stasiun Brumbung pukul 08.10 WIB, Stasiun Gundih pukul 09.11 WIB, tiba di Stasiun Solo Balapan pukul 09.55 WIB.
- KA 207F Banyu Biru relasi Solo Balapan – Semarang Tawang Bank Jateng, berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 10.40 WIB, Stasiun Gundih pukul 11.24 WIB, Stasiun Brumbung pukul 12.25 WIB, tiba di Stasiun Semarang Tawang pukul 12.42 WIB.
- KA 209F Banyu Biru relasi Solo Balapan – Semarang Tawang Bank Jateng, berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 17.15 WIB, Stasiun Gundih pukul 17.59 WIB, Stasiun Brumbung pukul 19.14 WIB, tiba di Stasiun Semarang Tawang pukul 19.31 WIB.
- KA 208F Banyu Biru relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan, berangkat dari Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pukul 20.45 WIB, Stasiun Brumbung pukul 21.04 WIB, Stasiun Gundih pukul 22.17 WIB, tiba di Stasiun Solo Balapan pukul 22.56 WIB.
- KA 78F Pandalungan relasi Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng – Jember, berangkat dari Stasiun Gambir pukul 20.05 WIB, Stasiun Tegal pukul 00.32 WIB, Stasiun Pekalongan pukul 01.22 WIB, Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pukul 02.42 WIB, Stasiun Ngrombo pukul 03.30 WIB, Stasiun Cepu pukul 04.39 WIB, tiba di Stasiun Jember pukul 10.45 WIB.
- KA 75F Pandalungan relasi Jember – Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir, berangkat dari Stasiun Jember pukul 15.00 WIB, Stasiun Cepu pukul 21.01 WIB, Stasiun Ngrombo pukul 22.01 WIB, Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pukul 22.51 WIB, Stasiun Pekalongan pukul 00.01 WIB, Stasiun Tegal pukul 00.50 WIB, dan tiba di Stasiun Gambir pukul 04.45 WIB.
Untuk informasi tambahan, KA Pandalungan beroperasi di rute baru dari Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng – Jember PP pada kelas eksekutif. Ini merupakan rute perdana langsung dari Jakarta menuju Jember melalui Semarang dan Surabaya tanpa perlu transit. KA Pandalungan juga menjadi kereta api dengan catatan jarak tempuh terjauh. Sementara itu, KA Argo Merbabu dan KA Banyubiru menawarkan alternatif perjalanan kereta api kelas eksekutif di rute yang sudah ada.
Dalam hal penamaan, KA Pandalungan diambil dari nama sub-suku Madura di Tapal Kuda, Jawa Timur. Wilayah ini berada di luar Pulau Madura, yang merupakan wilayah utama suku Madura.
KA Argo Merbabu dinamai setelah gunung-gunung tertinggi di pulau Jawa. Sedangkan KA Banyubiru terinspirasi dari nama kawasan di sekitar Ambarawa, di mana terdapat museum Kereta api.
“Dengan penamaan ini, diharapkan ketiga kereta api tersebut dapat sukses dan besar, serta terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat,” kata Ixfan.