Jowonews

Keindahan Wana Wisata Prabanlintang Danasari, Destinasi Alam Eksotis di Tegal

Wana Wisata Prabanlintang Danasari

TEGAL – Jika kamu berencana untuk liburan ke Tegal, ada satu tempat yang harus banget dikunjungi, yakni Wana Wisata Prabanlintang Danasari. Tempat ini terletak di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, dan menawarkan pemandangan alam yang luar biasa, lengkap dengan udara sejuk dan hutan pinus yang menenangkan. Selain itu, ada banyak spot foto yang Instagramable, pas banget buat kamu yang hobi berburu foto keren. Baik itu untuk liburan bareng keluarga, pasangan, atau teman, Wana Wisata Prabanlintang Danasari punya banyak keistimewaan yang sayang buat dilewatkan. Pesona Alam yang Memukau Wana Wisata Prabanlintang ada di Desa Danasari, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. Begitu kamu sampai di sini, pemandangan hijau dan asri langsung menyambutmu. Hutan pinus yang lebat dan udara sejuk memberikan suasana yang benar-benar menenangkan. Tempat ini bukan hanya ideal buat bersantai, tetapi juga menawarkan berbagai aktivitas seru yang bisa bikin adrenalinmu meningkat. Salah satunya adalah flying fox yang bisa kamu coba kalau mau merasakan sensasi berbeda. Spot Foto yang Instagramable Ngomongin soal foto-foto, Wana Wisata Prabanlintang Danasari adalah surga buat para penggemar spot foto. Ada banyak lokasi menarik untuk dijadikan latar belakang, seperti jembatan gantung, rumah pohon, dan ayunan yang menggantung di tengah hutan pinus. Ditambah ada danau kecil yang bikin tempat ini semakin indah. Beberapa spot lainnya, seperti payung warna-warni yang digantung di antara pepohonan, juga semakin menambah daya tarik. Semua ini menjadikan Wana Wisata Prabanlintang Danasari pilihan sempurna untuk kamu yang ingin berbagi foto-foto estetik di media sosial. Tempat Rekreasi Keluarga yang Menyenangkan Wana Wisata Prabanlintang Danasari juga sangat ramah keluarga. Selain pemandangan yang memanjakan mata, ada area luas yang bisa dipakai untuk piknik bareng orang-orang terkasih. Gak perlu khawatir tentang bekal, karena di sekitar ada banyak warung makan yang menyediakan berbagai hidangan. Kamu juga bisa menyewa tikar atau karpet untuk duduk santai sambil menikmati udara segar. Ini bikin Prabanlintang jadi tempat yang sangat cocok buat keluarga. Fasilitas yang Memadai untuk Pengunjung Selain keindahan alam dan spot foto yang menarik, Wana Wisata Prabanlintang Danasari punya berbagai fasilitas yang nyaman untuk pengunjung. Di sini, tersedia toilet, mushola, dan tempat sampah yang tersebar di beberapa titik. Semua fasilitas ini tentu menambah kenyamanan bagi pengunjung yang ingin berlama-lama menikmati suasana di Prabanlintang. HTM Prabanlintang yang Terjangkau Soal harga, Wana Wisata Prabanlintang Danasari menawarkan HTM yang sangat ramah di kantong. Tiket masuknya berkisar antara Rp7.500 hingga Rp10.000 per orang, tergantung dari hari kunjungan. Di hari biasa (Senin sampai Jumat), tiketnya hanya Rp7.500, sedangkan di akhir pekan, hari libur panjang, atau hari nasional, harganya naik jadi Rp10.000. Dengan harga yang terjangkau, kamu bisa menikmati keindahan alam dan berbagai fasilitas di sana tanpa bikin kantong bolong. Gambar Wana Wisata Prabanlintang Danasari, Menikmati Keindahan Alam dan Spot Foto Menarik Kalau kamu penasaran dengan keindahan Wana Wisata Prabanlintang Danasari, cari gambar-gambar dari tempat ini bakal bikin kamu lebih yakin tentang apa yang akan kamu temui. Foto-foto yang ada di media sosial dan situs-situs wisata menunjukkan betapa memikatnya tempat ini. Gambar-gambar tersebut memperlihatkan suasana asri dengan pohon pinus yang lebat dan spot-spot unik yang bikin liburanmu makin berkesan. Jam Operasional dan Cara Menuju Wana Wisata Prabanlintang Wana Wisata Prabanlintang Danasari buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Untuk sampai ke sini, memang kamu perlu mengikuti rute perjalanan yang agak panjang, tapi aksesnya tetap mudah. Kalau berangkat dari Alun-Alun Tegal, perjalanan ke Wana Wisata Prabanlintang bisa memakan waktu lebih dari satu jam. Namun, dengan panduan yang jelas dan menggunakan Google Maps, kamu bakal gampang menemukan jalan menuju destinasi ini. Wana Wisata Prabanlintang Danasari, Surga Alam yang Wajib Dikunjungi Wana Wisata Prabanlintang Danasari adalah tempat wisata alam yang kaya akan keindahan dan dilengkapi dengan fasilitas yang baik untuk pengunjung. Dengan HTM yang terjangkau dan berbagai spot foto yang Instagramable, tempat ini ideal untuk kamu yang ingin menikmati liburan santai bareng keluarga atau pasangan. Selain menawarkan keindahan alam, Wana Prabanlintang Danasari juga memiliki fasilitas yang bikin pengunjung betah berlama-lama di sana. Jadi, tunggu apa lagi? Segera rencanakan kunjunganmu ke Wana Wisata Prabanlintang Danasari, Kabupaten Tegal, dan nikmati pesona alam yang luar biasa! Tertarik untuk mengunjungi Wana Wisata Prabanlintang Danasari? Jangan lupa cek tiket masuknya dan rencanakan perjalananmu sebaik mungkin!

The Baron Hill Of Guci Tegal Tambah Jaring Pengaman Di Bawah Jembatan Kaca

The Baron Hill Of Guci Tegal

TEGAL – Keamanan dan keselamatan pengunjung menjadi fokus utama pengelola Wahana Wisata The Baron Hill Of Guci Tegal setelah peristiwa tragis yang terjadi pada Rabu (25/10/2023) di The Geong, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Seorang pengunjung tewas akibat keretakan pada jembatan kaca, dan sebagai tanggapan atas kejadian tersebut, langkah-langkah tegas telah diterapkan untuk melindungi pengunjung. Ikbal Ali Umami, seorang petugas di The Baron Hill Of Guci Tegal, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan keselamatan para pengunjung. Salah satu tindakan preventif yang diambil adalah pemasangan jaring pengaman di bawah jembatan kaca. Dengan jaring pengaman ini, diharapkan akan memberikan perlindungan ekstra dan menghindari insiden serupa. “Tentunya, kami sangat prihatin dengan kejadian di Banyumas beberapa waktu lalu. Untuk itu, kami mengambil tindakan segera untuk melindungi para pengunjung kami,” ujarnya. Selain pemasangan jaring pengaman, tiga petugas profesional dengan sertifikasi telah ditugaskan untuk menjaga keamanan di sekitar Jembatan Kaca Tangan Emas di The Baron Hill Of Guci Tegal. Tindakan ini bertujuan untuk memberikan pengunjung rasa aman dan memastikan bahwa situasi yang aman selalu terjaga. Walaupun demikian, operasional Jembatan Kaca Tangan Emas di The Baron Hill masih berlanjut, tetapi dengan pembatasan. Sebelumnya, biasanya hingga 40 orang dapat masuk sekaligus, tetapi sekarang dibatasi hingga 15 orang per kali masuk. Pengunjung juga diminta untuk melepas sepatu atau alas kaki saat melintas di jembatan kaca demi keamanan bersama. Akibat peristiwa tersebut, jumlah pengunjung di The Baron Hill Of Guci Tegal telah mengalami penurunan yang signifikan sejak Sabtu (28/10/2023) hingga Selasa (31/10/2023). Sebelumnya, pada akhir pekan, jumlah pengunjung bisa mencapai sekitar 500 orang, tetapi saat ini berkurang hingga setengahnya, sekitar 200 hingga 250 pengunjung saja. Foto Dok. Tribun Jateng

Bupati Tegal Resmikan Taman Edukasi Sampah Terpadu di Desa Ujungrusi

Taman Edukasi Sampah Terpadu

TEGAL – Bertepatan dengan World Cleanup Day (WCD) 2022, Bupati Tegal, Umi Azizah baru-baru ini meresmikan penggunaan Taman Edukasi Sampah Terpadu (Testa) di Lapangan Desa Ujungrusi, Kecamatan Adiwerna. Testa merupakan workshop pengelolaan berbagai sampah organik dan anorganik yang diselenggarakan oleh komunitas penggiat Bank Sampah Bestari. Pembangunan tempat ini berasal dari dukungan dana Pemerintah Kabupaten Tegal kepada Pemerintah Desa Ujungrusi melalui Proyek Kampung Sampah Merdeka. Umi mengatakan keberlanjutan fungsi Testa merupakan tantangan nyata pengelolaan sampah masyarakat. Menurutnya, harus ada saran dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tegal dan dukungan dari pemerintah desa setempat. “Membangun dan meresmikannya mudah, yang sulit adalah menjaga keberlangsungan fungsi, manfaatnya mengurangi sampah. Apalagi ini di luar pemukiman, sehingga menjaga semangat komunitas pemerhati lingkungan dan bank sampah agar konsisten menjalankan perannya harus dilakukan oleh kepala desa dan DLH,” kata Umi, Rabu (21/9/2022). Sebelumnya, Umi mengatakan melalui pembersihan dan pengumpulan sampah ini, setidaknya masyarakat setempat akan terus berjuang dan bergerak untuk meningkatkan kesadaran dan melakukan perubahan perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah. Selain untuk mencapai visi Indonesia Bersih Sampah pada tahun 2025, aksi ini juga dapat mendukung visi Kabupaten Tegal Merdeka Sampah pada tahun 2024. “Saya berharap melalui aksi ini akan ada kesadaran kolektif akan pentingnya pengelolaan sampah agar tumbuh genari-generasi sehat,generasi cerdas yang memilih menolak penggunaan kantong plastik saat berbelanja, memilih mengantongi sampahnya di saku celana sampai ia menemukan tempat sampah, memilih membawa tumbler dan mengisinya dengan air isi ulang, ketimbang membeli air minum dalam kemasan plastik,” jelas Umi. Sementara itu, Ketua DLH Kabupaten Tegal, Muchtar Mawardi mengatakan, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk mempercepat pengelolaan sampah Kabupaten Tegal. Diantaranya adalah sistem zonasi yang terdiri dari 4-5 sub-zona untuk mengurangi sampah di tingkat desa melalui pemilahan dan pengolahan, setelah itu sisanya ditugaskan ke TPA Penujah. Direktur bank sampah Bestari, Anni Mutafiah, mengatakan kiprahnya di bank sampah itu sudah berlangsung selama enam tahun. Dari perjalanannya mengelola sampah di desa Ujungrusi, timnya berhasil meraih juara kedua dalam kompetisi bank sampah tingkat nasional yang diselenggarakan oleh PT Astra Internasional Tbk. Anni yang meraih gelar Magister Kesehatan Masyarakat ini menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tegal dan Pemerintah Desa Ujungrusi atas komitmen kuatnya dalam menyelesaikan permasalahan sampah berbasis pemberdayaan masyarakat, melalui program Desa Merdeka Sampah. Dari situ, pihkanya dapat terus mengembangkan bank sampah yang kini telah memiliki 10 unit yang tersebar di Desa Ujungrusi. “Alhamdulillah melalui sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat, Bank Sampah Bestari telah berhasil mengembangkan 10 unit layanan di wilayah RT dan RW Ujungrusi. Sekarang dengan Testa, kita bisa mengajak siapa saja untuk belajar membuang sampah dengan benar,” ujar Anni. Sementara itu, pemberian dukungan corporate social responsibility (CSR) dari PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kepada bank sampah Bestari, berupa alat pengolah sampah organik dan anorganik, serta insinerator sampah plastik tidak menghasilkan asap. Foto: doc. Tribun Pantura